Jambi (ANTARA Jambi) - Sejumlah duta besar negara sahabat, menghadiri peluncuran Bulan Promosi Seni Budaya Pariwisata dan Produk Unggulan Provinsi Jambi, yang diselenggarakan di Taman Mini Indonesia Indah Jakarta, Minggu (7/4) malam.

Kepala Biro Humas dan Protokol Pemprov Jambi, Asvan Deswan dalam siaran persnya, Senin, menjelaskan, bulan promosi yang disertai dengan gelaran seni itu mengambil tema "Jambi Selayang Pandang".

Para Dubes yang diundang dan menghadiri acara tersebut antara lain Dubes Ekuador, Kuba, Banglades, Tunisia, Palestina, Nigeria, Amerika Serikat, Jepang dan Polandia. Acara juga dihadiri warga Jambi yang ada di Jakarta.

Saat membuka acara, Gubernur Jambi Hasan Basri Agus mengatakan, bulan promosi itu bertujuan untuk mengingatkan kembali kondisi Provinsi Jambi kepada masyarakat luas, termasuk masyarakat internasional.

"Melalui bulan promosi ini kita ingin menginformasikan kepada masyarakat, apa saja yang sedang diperbuat oleh Pemprov Jambi, terutama di sektor pariwisata dan produk-produk unggulan yang dihasilkan daerah ini," katanya.

Gubernur juga mengundang pada Dubes yang hadir untuk berkunjung ke Provinsi Jambi untuk melihat potensi-potensi wisata dan sumber daya alam yang ada di Jambi.

Provinsi Jambi dengan penduduk lebih dari tiga juta jiwa mempunyai potensi wisata budaya yang cukup banyak dan unik, salah satunya Candi Muarojambi yang dibangun beberapa abad lalu yang menjadi pusat perkembangan agama Budha.

Hasan Basri Agus mengatakan, setelah Candi Muarojambi diresmikan sebagai kawasan wisata oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat berkunjung ke Jambi beberapa waktu lalu, saat ini kawasan wisata itu telah mengalami perubahan dan peningkatan kegiatan keagamaan terutama agama Budha.

"Candi Muarojambi mulai dikunjungi para biksu dari China, Tibet, Thailand, Vietnam dan beberapa negara lainnya" ujarnya.

Pemerintah pusat juga sudah memberikan bantuan yang cukup besar untuk memfasilitasi kawasan Candi Muarojambi, agar semakin menarik untuk dikunjungi wisatawan.

"Ke depan kita mengharapkan dukungan yang lebih besar lagi dari pemerintah pusat, agar kawasan percandian itu tetap lestari, terjaga dan terpelihara," ujarnya.

Provinsi Jambi juga mempunyai sempat taman nasional, yaitu Taman Nasioanl Kerinci Seblat (TNKS), Taman Nasional Bukit Duabelas (TNBD), Taman Nasional Bukit Tigabelas (TNBT), dan Taman Nasional Berbak (TNB) yang menyimpan dan dihuni fauna dan flora langka.

"Taman-taman nasioanal itu bisa menjadi objek wisaya petualangan atau penelitian, karena menyimpan berbagai jenis tanaman langka dan hewan-hewan yang dilindungi, seperti harimau, gajah dan tapir," katanya.

Acara tersebut juga dihadiri anggota DPR-RI dan DPD-RI asal Jambi serta sejumlah bupati/wali kota dari Provinsi Jambi.(Ant)

Pewarta: Nurul Fahmy

Editor : Edy Supriyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2013