Jambi (ANTARA Jambi) - Dinas Peternakan Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jambi, berhasil melaksanakan Gerakan Serentak (Gertak) Birahi untuk meningkatkan populasi ternak sapi di daerah itu.

Keberhasilan Gertak Birahi ini akan presentasikan (ekspos) saat kunjungan Menteri Pertanian yang direncanakan akan berkunjung ke Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) pada 28 April 2013, kata Kepala Dinas Peternakan setempat Rimon F Harianja ketika ditemui, Rabu.

"Yang akan kita presentasikan keberhasilan Gertak Birahi pada 2011," ujarnya.

Melalui Gertak Birahi yang dimuali sejak 2011, perkembangan populasi sapi di Tanjabbar mengalami peningkatan yang signifikan.

Berdasarkan data, kata Rimon, terhitung sejak 2011, tingkat  kehamilan (bunting) hewan ternak mencapai 50 persen dengan keberhasilan pada tingkat kelahiran sebesar 44 persen.

Pada tahun 2012, upaya pengembangan hewan ternak ini terus mengalami kemajuan, grafik tingkat kebuntingan mengalami peningkatan menjadi 68 persen atau naik sebesar 18 persen dari tahun sebelumnya.

Dengan naiknya jumlah kebuntingan hewan ternak sapi tersebut, piahknya menargetkan keberhasilan saat kelahiran sebesar 85 persen, katanya.

Keberhasilan Gertak Birahi ini ditunjang dengan program Geser IB (Gerakan Serentak Inseminasi Buatan), dimana sejak adanya Gertak Birahi itu, optimasi IB-nya meningkat.

Dilihat dari tingkatan kelahirannya pada tahun 2010 hanya 557 ekor atau naik sebesar 40 persen saja.

Tahun 2011, naik menjadi 605 ekor atau naik sebesar 47 persen, dan tahun 2012 juga mengalami kenaikan sebesar 62 persen atau sebanyak 883 ekor.

Populasi sapi pada 2011, tumbuh sebesar 9,39 persen. Jadi dari 6.510 ekor pada tahun 2011 tumbuh menjadi 7.151 ekor pada 2012.

"Dengan keberhasilan yang telah dicapai saat ini, kita belum merasa puas, karena pencapaian keberhasilannya masih sekitar 50-60 persen saja. Tahun ini kita menargetkan tingkat kebuntigan sebesar 70 persen ," tambah Rimon.(Ant)

Pewarta: Edison

Editor : Edy Supriyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2013