Jambi (ANTARA Jambi) - Warga Dusun Mengkadai, Desa Tumenggung, Kecamatan Limun, Kabupaten Sarolangun, Jambi, menyerahkan barang bukti selongsong peluru pascabentrokan warga dengan aparat polisi yang menewaskan tiga orang awal pekan ini.

"Kami telah menerima barang bukti dan diserahkan ke Peradi Jambi untuk melakukan investigasi sekaligus pendampingan terhadap warga Limun dalam menyelesaikan kasus bentrokan berdarah itu, kata Muhammad Kusori, warga Limun, di Sekretariat DPC Peradi Jambi, Sabtu.

Bentrokan yang menewaskan dua warga dan seorang polisi antara warga Limun dengan aparat polisi terjadi, saat dilakukan penertiban Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) belum lama ini.

Warga telah menyerahkan sejumlah barang bukti terkait kasus tersebut dan salah satunya sebuah selongsong peluru yang ditemukan di lokasi kejadian yang diduga milik aparat.

"Kami minta kasus ini diusut tuntas, karena kami menduga ada penembakan," kata Kusori.

Saat ini masih banyak lagi warga yang menyimpan selongsong peluru tersebut.

Sementara itu, terhadap selongsong peluru yang diserahkan warga dibuatkan berita acara penyerahannya dan selanjutnya tim investigasi Peradi akan mengumpulkan bukti-bukti lainnya.

Sementara itu pihak Peradi juga akan mengkroscek lagi ke lapangan. Ketua tim investigasi Peradi, Nasri Umar menambahkan, pihaknya akan menanggani kasus ini secara berimbang.(Ant)

Pewarta: Nanang Mairiadi

Editor : Edy Supriyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2013