Jambi (ANTARA Jambi) - Surplus neraca perdagangan Provinsi Jambi pada Maret 2014 mengalami penurunan sebesar 4,88 persen dibanding bulan sebelumnya dari 265,29 juta dolar AS pada Februari menjadi 252,35 juta dolar AS pada Maret 2014.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Jambi, Yos Rusdiansah, di Jambi Kamis mengatakan, secara kumulatif surplus neraca perdagangan Provinsi Jambi Januari hingga Maret 2014 sebesar 792,89 juta dolar AS.
Hampir semua transaksi ekspor dan impor ke negara tujuan dan negara asal menghasilkan surplus neraca perdagangan pada Maret 2014.
Surplus perdagangan yang paling besar adalah surplus dari Singapura yang mencapai 214,60 juta dolar AS dan secara kumulatif surplus neraca perdagangan Provinsi Jambi periode Januari hingga Maret 2014 sebesar 792,89 juta dolar AS atau lebih tinggi dibanding surplus Januari hingga Maret 2013 sebesar 312,32 juta dolar AS.
Sementara itu nilai ekspor Provinsi Jambi pada Maret 2014 naik 2,36 persen dibanding bulan Februari 2014 yaitu dari 274,92 juta dolar AS menjadi 281,39 juta dolar AS.
Penyebab utama naiknya ekspor Provinsi Jambi adalah kenaikan ekspor migas di bulan Maret 2014 dan sampai dengan Maret 2014, kelompok pertambangan menyumbang kontribusi terbesar terhadap total ekspor sebesar 75,86 persen, dimana peran ekspor migas menduduki porsi terbesar yaitu 73,84 persen terhadap total ekspor Jambi.
Diikuti kelompok industri sebesar 23,18 persen dan kelompok pertanian sebesar 0,96 persen dan bila dirinci menurut komoditi, didominasi oleh migas sebesar 73,84 persen, karet olahan yang mempunyai peran 15,05 persen dan komoditi kertas/pulp sebesar 5,28 persen.
Sementara itu nilai impor Jambi pada Maret lalu sebesar 29,05 juta dolar AS atau naik secara signifikan mencapai lebih dari 100 persen dibanding bulan sebelumnya.
Kenaikan persentase nilai impor yang terbesar adalah di kelompok mesin dan alat amgkutan 292,93 persen diikuti kelompok makanan dan sejenisnya 2,46 persen sedangkan penurunan terjadi pada kelompok bahan kimia dan sejenisnya, karet dan sejenisnya dan kelompok hasil industri lainnya. (Ant)
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2014
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Jambi, Yos Rusdiansah, di Jambi Kamis mengatakan, secara kumulatif surplus neraca perdagangan Provinsi Jambi Januari hingga Maret 2014 sebesar 792,89 juta dolar AS.
Hampir semua transaksi ekspor dan impor ke negara tujuan dan negara asal menghasilkan surplus neraca perdagangan pada Maret 2014.
Surplus perdagangan yang paling besar adalah surplus dari Singapura yang mencapai 214,60 juta dolar AS dan secara kumulatif surplus neraca perdagangan Provinsi Jambi periode Januari hingga Maret 2014 sebesar 792,89 juta dolar AS atau lebih tinggi dibanding surplus Januari hingga Maret 2013 sebesar 312,32 juta dolar AS.
Sementara itu nilai ekspor Provinsi Jambi pada Maret 2014 naik 2,36 persen dibanding bulan Februari 2014 yaitu dari 274,92 juta dolar AS menjadi 281,39 juta dolar AS.
Penyebab utama naiknya ekspor Provinsi Jambi adalah kenaikan ekspor migas di bulan Maret 2014 dan sampai dengan Maret 2014, kelompok pertambangan menyumbang kontribusi terbesar terhadap total ekspor sebesar 75,86 persen, dimana peran ekspor migas menduduki porsi terbesar yaitu 73,84 persen terhadap total ekspor Jambi.
Diikuti kelompok industri sebesar 23,18 persen dan kelompok pertanian sebesar 0,96 persen dan bila dirinci menurut komoditi, didominasi oleh migas sebesar 73,84 persen, karet olahan yang mempunyai peran 15,05 persen dan komoditi kertas/pulp sebesar 5,28 persen.
Sementara itu nilai impor Jambi pada Maret lalu sebesar 29,05 juta dolar AS atau naik secara signifikan mencapai lebih dari 100 persen dibanding bulan sebelumnya.
Kenaikan persentase nilai impor yang terbesar adalah di kelompok mesin dan alat amgkutan 292,93 persen diikuti kelompok makanan dan sejenisnya 2,46 persen sedangkan penurunan terjadi pada kelompok bahan kimia dan sejenisnya, karet dan sejenisnya dan kelompok hasil industri lainnya. (Ant)
Editor : Edy Supriyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2014