Jambi (ANTARA Jambi) - Kelanjutan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Kabupaten Tebo, Jambi, kini menemui titik terang dan investor tinggal menunggu rekomendasi dari Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).

Gubernur Jambi Hasan Basri Agus, menyatakan komitmennya untuk meneruskan pembangunan PLTU Tebo yang berkapasitas 2x200 MW. Itu terlihat diundangnya investor Korea Selatan ke Jambi, Kamis (12/2).

Gubernur Jambi mengatakan, investor asal Korea tersebut saat ini tinggal mengerjakan persyaratan pembangunannya dan menunggu rekomendasi dari BKPM. Calon investor itu juga menyatakan keseriusan mereka berinvestasi bangun PLTU di Tebo.

"Mereka ingin menyampaikan lagi komitmen mereka untuk membangun PLTU di Tebo. Sekarang sudah ada persetujuan pusat, di BKPM sekarang dalam proses 'feasibility study' dan juga melakukan survei lokasi pabrik dan lokasi industri yang akan dibangun. Mudah-mudahan nanti ini betul-betul terwujud," kata Hasan Basri.

Rencana pembangunan PLTU Tebo sendiri sebenarnya sudah dimulai sejak tahun 2012, dengan ditandatanganinya MoU antara pemerintah Provinsi Jambi dengan KOSEP, namun pembangunannya belum juga dapat terwujud karena menghadapi kendala belum turunnya izin dari PLN Pusat, bahkan Gubernur Jambi pun mengaku sudah belasan kali mengirimkan surat ke pemerintah pusat untuk mempertanyakan hal itu.

"Yang susah ini 'kan izin dari Pusat selama ini sudah 17 atau 18 surat saya layangkan untuk proses di PLN, itulah birokrasi kita. Tapi dengan sistem yang sekarang prosesnya sudah jauh beda, dan percepatan izin-izin juga lebih baik, sebab izin di pusat itu sudah satu atap, kalau dulu 'kan semuanya terpisah, jadi sekarang lebih cepat," katanya.

Meski menghadapi berbagai kendala namun investor menurutnya tetap menyatakan komitmennya untuk membangun PLTU ini. Dari awal mereka tampak serius dan tidak pernah patah hati, katanya.

Kunjungan para pengusaha Korea Selatan, lanjutnya, juga dalam rangka rencana kunjungan Wakil Presiden, mereka khusus diundang untuk bisa bertemu Wakil Presiden untuk perencanaan ke depan.

Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Jambi, Fauzi Ansori, Kamis, mengatakan, dengan sudah ada titik terang rencana pembangunan PLTU Tebo ini pemerintah daerah katanya tinggal lagi menyesuaikan kebijakan pengembangan kelistrikan di Provinsi Jambi di dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

Pembangunan PLTU Tebo ini kata Fauzi juga bakal mendukung pengembangan kawasan pelabuhan Samudera Ujung Jabung.

"Kita punya kebutuhan 'power plant untuk pengembangan kawasan Ujung Jabung mudah-mudahan dengan pengembangan PLTU Tebo ini juga bisa men-support kebutuhan listrik untuk kawasan Ujung Jabung dan secara umum juga 'power'-nya berlebih untuk masyarakat," kata Fauzi.(Ant)

Pewarta: Dodi Saputra

Editor : Dodi Saputra


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2015