Jambi (ANTARA Jambi) - Kementerian Pertanian menaikkan target luas tanam di Provinsi Jambi pada 2016 menjadi 186.937 hektare atau meningkat 16.937 hektare dari target 2015 yakni 170 ribu hektare.

Direktur Jenderal Sarana dan Prasarana Kementerian Pertanian Tunggul Iman Panudju di Jambi, Selasa, mengatakan target yang cukup besar ini jelas memberikan tekanan kepada pemerintah Provinsi Jambi yang sebelumnya telah merancang segala aspek luas tanam.

"Saya pribadi minta maaf, tapi mau tidak mau atau suka tidak suka ini harus dilaksanakan demi meningkatkan produksi padi di Provinsi Jambi," katanya.

Dengan target yang cukup berat, Tunggul Iman berharap pemerintah Provinsi Jambi mampu bersinergi dengan pemkab/kota serta pihak TNI agar bisa mencapai target yang ditetapkan.

Apa lagi katanya, produksi beras di Provinsi Jambi 2015 turun sebesar 561 ribu ton dibandingkan  2014 akibat musim kemarau yang cukup panjang disertai kabut asap yang membuat kerugian di sektor pertanian.

"Kita harus kerja sama, kita pasti bisa. Saya juga akan tempatkan beberapa pihak saya untuk melakukan pemantauan disetiap kabupaten. BPTP juga akan meletakan stafnya, saya mengimbau kepada pihak untuk saling bahu membahu," katanya.

Menanggapi itu, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Jambi, Amrin Aziz mengatakan bahwa dirinyta akan segera akan melakukan pembicaraan dan kembali menyusun strategi kepada sejumlah Pemkab/kota di Provinsi Jambi.

"Keinginan Mentri cukup besar dari pada target yang kita tetapkan sebelumnya. Tambahan ini menjadi perbincangan lagi kedepanya bersama teman-teman di kabupaten lainnya, bagaimana kita merancang agar bisa tercapai," katanya.

Beberapa sarana dan prasarana nantinya akan diberikan kepada para petani sebagai penunjang, seperti perbaikan RGI, renovasi irigasi disejumlah kabupaten, mesin traktor sebanyak 350 unit untuk roda dua dan 18 unit untuk roda empat dan mesin pompa sebanyak 200 unit.

"Ini menjadi bagian yang harus dimaksimalkan, kalau digerakkan dengan serius bisa terealisasi, apa lagi pihak TNI ikut berpartisipasi. Selain itu para penyuluh juga penting, jadi programnya harus kita benahi jangan sampai motivasi para petani turun ke depan," katanya. (Ant)

Pewarta: Dodi Saputra

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2016