Bandung (ANTARA Jambi) - Tim Penjinak Bahan Peledak (Jihandak) Brimob Kepolisian Daerah Jawa Barat mengamankan 33 mortir yang ditemukan terkubur di kebun warga di Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya, Sabtu.
Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Jawa Barat Komisaris Besar Pol Sulistyo Pudjo Hartono mengatakan mortir yang diduga masih aktif itu akan dijinakan lalu dimusnahkan oleh Jihandak Brimob.
"Mortir itu akan segera ditangani oleh Tim Jihandak Brimob Polda Jabar," katanya.
Ia menuturkan mortir itu ditemukan seorang petani bernama Ace Darojat saat menggarap lahan kebun di sekitar rumahnya di Kampung Cisalam, Desa Pasirpanjang, Kecamatan Manonjaya.
Temuan mortir itu kemudian dilaporkan ke polisi,yang lalu mengumpulkannya di tempat terbuka dengan penjagaan ketat agar tidak disentuh masyarakat.
Kepolisian setempat telah memasang garis polisi dan menjaga lokasi penemuan mortir tersebut untuk pemeriksaan lebih lanjut.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2016
Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Jawa Barat Komisaris Besar Pol Sulistyo Pudjo Hartono mengatakan mortir yang diduga masih aktif itu akan dijinakan lalu dimusnahkan oleh Jihandak Brimob.
"Mortir itu akan segera ditangani oleh Tim Jihandak Brimob Polda Jabar," katanya.
Ia menuturkan mortir itu ditemukan seorang petani bernama Ace Darojat saat menggarap lahan kebun di sekitar rumahnya di Kampung Cisalam, Desa Pasirpanjang, Kecamatan Manonjaya.
Temuan mortir itu kemudian dilaporkan ke polisi,yang lalu mengumpulkannya di tempat terbuka dengan penjagaan ketat agar tidak disentuh masyarakat.
Kepolisian setempat telah memasang garis polisi dan menjaga lokasi penemuan mortir tersebut untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Editor : Ariyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2016