Jambi (ANTARA Jambi)  - Warga Kota Jambi, Asia, mendapatkan uang palsu Rp100 ribu sebanyak dua lembar saat menarik uang dari mesin ATM Bank Jambi.

"Jumat (8/4) lalu saya mengambil uang sebanyak Rp2 juta di ATM Bank Jambi tepatnya di depan Swalayan WTC Kota Jambi, saat saya gunakan untuk bertransaksi, penjual banyak tidak mau dan saya mulai curiga itu uang palsu," katanya, di Jambi, Senin.

Wanita paruh baya itu awalnya ingin membeli pulsa dengan menggunakan uang sebesar Rp100 ribu, namun penjual pulsa tidak menerima uang tersebut karena bentuknya sedikit lusuh dan minta diganti dengan uang lain.

"Akhirnya saya cek dengan orang yang paham dengan bentuk uang asli, setelah dicek ternyata benar uang itu palsu," katanya lagi.

Keluarga Asia menyarankan agar memeriksa seluruh uang yang ditarik dari ATM Bank Jambi tersebut untuk diperiksa keasliannya.

"Ternyata ada lagi, satu lembar seratus ribu yang palsu juga. Jadi dari Rp2 juta itu, dua ratus ribu uang palsu. Saya langsung mengadukan kejadian ini ke Ombudsman Jambi dan langsung diajak ke bank yang bersangkutan," katanya menjelaskan.

Kepala Perwakilan Ombudsman Jambi Taufik Yasak menyayangkan adanya kejadian warga yang mendapati uang palsu dari mesin ATM milik bank plat merah tersebut.

"Ini kelalaian, mestinya petugas bank menyortir dulu uang yang akan dimasukkan di ATM, jadi tahu palsu atau asli. Ini 'kan benar-benar kecolongan," kata Taufik.

Atas kejadian itu, Ombudsman kata Taufik meminta kepada Bank Jambi untuk bertanggungjawab.

"Saya juga meminta kepada Otoritas Jasa Keuangan Jambi untuk menyosialisasikan kepada masyarakat dan turut mengambil tindakan atas kejadian ini," katanya menambahkan. (Ant)

Pewarta: Dodi Saputra

Editor : Azhari


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2016