Jambi (ANTARA Jambi)- Perseroan Terbatas Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Jambi telah menyalurkan kredit modal usaha pelaku UMKM di daerah itu sebesar Rp77,5 miliar, kata Pimpinan PNM Cabang Jambi Setiya Joko Santosa.
Setiya Joko Santosa dalam keterangannya di Jambi, Kamis, mengatakan sejak beroperasi di Provinsi Jambi pada tahun 2012, pencapaian kinerja PNM Jambi terus menunjukan tren yang positif.
"Hal ini terbukti PNM Jambi membukukan penyaluran sejak beroperasi di Jambi tahun 2012 hingga April 2016 ini sebesar Rp77,5 miliar," katanya.
Dia mengatakan, penyaluran pembiayaan PNM juga turut mengalami pertumbuhan dari tahun ke tahun.
"Tercatat total dari dana yang telah disalurkan sebesar itu, dengan jumlah penerima manfaat sebanyak 1.178 pelaku usaha," katanya menjelaskan.
Dijelaskannya, pelaku usaha yang telah diberikan kredit modal bantuan usaha, selain itu juga diberikan bimbingan dan pelatihan kepada pelaku usaha, mikro, kecil dan menengah atau UMKM itu.
"Kita juga menyalurkan pembiayaan dan pelatihan manajemen bentuknya dengan memberikan pengetahuan/pelatihan dan motivasi bagi nasabah binaan," katanya.
Ia menambahkan, pihaknya optimistis penyaluran kredit modal usaha mikro, kecil dan menengah dengan melalui unit layanan modal mikro atau ULaMM akan semakin bertambah di tahun 2016 ini.
"Kami juga memberikan kemudahan dengan mempercepat proses pelayanan, hal itu sebagai komitmen kita dalam mengembangkan wirausahawan, bahwa usahanya itu akan membawa mereka lebih berkembang dan sejahtera," katanya.
Untuk mempermudah dalam menjangkau pelaku UMKM tersebut, katanya saat ini PNM cabang Jambi sudah memiliki enam kantor ULaMM diantaranya dua unit di Kota Jambi, tiga unit di Kabupaten Muaro Jambi dan satu unit di Kabupaten Batanghari.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2016
Setiya Joko Santosa dalam keterangannya di Jambi, Kamis, mengatakan sejak beroperasi di Provinsi Jambi pada tahun 2012, pencapaian kinerja PNM Jambi terus menunjukan tren yang positif.
"Hal ini terbukti PNM Jambi membukukan penyaluran sejak beroperasi di Jambi tahun 2012 hingga April 2016 ini sebesar Rp77,5 miliar," katanya.
Dia mengatakan, penyaluran pembiayaan PNM juga turut mengalami pertumbuhan dari tahun ke tahun.
"Tercatat total dari dana yang telah disalurkan sebesar itu, dengan jumlah penerima manfaat sebanyak 1.178 pelaku usaha," katanya menjelaskan.
Dijelaskannya, pelaku usaha yang telah diberikan kredit modal bantuan usaha, selain itu juga diberikan bimbingan dan pelatihan kepada pelaku usaha, mikro, kecil dan menengah atau UMKM itu.
"Kita juga menyalurkan pembiayaan dan pelatihan manajemen bentuknya dengan memberikan pengetahuan/pelatihan dan motivasi bagi nasabah binaan," katanya.
Ia menambahkan, pihaknya optimistis penyaluran kredit modal usaha mikro, kecil dan menengah dengan melalui unit layanan modal mikro atau ULaMM akan semakin bertambah di tahun 2016 ini.
"Kami juga memberikan kemudahan dengan mempercepat proses pelayanan, hal itu sebagai komitmen kita dalam mengembangkan wirausahawan, bahwa usahanya itu akan membawa mereka lebih berkembang dan sejahtera," katanya.
Untuk mempermudah dalam menjangkau pelaku UMKM tersebut, katanya saat ini PNM cabang Jambi sudah memiliki enam kantor ULaMM diantaranya dua unit di Kota Jambi, tiga unit di Kabupaten Muaro Jambi dan satu unit di Kabupaten Batanghari.
Editor : Azhari
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2016