Jambi (ANTARA Jambi) - Pemerintah Kabupaten Merangin Provinsi Jambi akan membangun Rumah Susun Sewa (Rusunawa) untuk pegawai negeri sipil sebagai upaya meringankan beban pegawai yang belum memiliki rumah sendiri.
"Pembangunan Rusunawa ini semoga menjadi solusi bagi para pegawai yang selama ini telah terbebani dengan sewa rumah yang cukup tinggi," kata Bupati Merangin Al Haris saat apel kedisiplinan di Bangko, Senin.
Bupati menjelaskan, Rusunawa standar apartemen yang kali pertama dibuat di Provinsi Jambi itu, pembangunannya akan dimulai pada awal 2017. Dana pembangunan Rusunawa tersebut bersumber dari dana pusat tahun anggaran 2017.
Sedangkan lokasi Rusunawa, sedang dikaji dan dicari sehingga tidak terlalu jauh dari pusat perkantoran Pemkab Merangin. Dekatnya lokasi Rusunawa itu, bertujuan agar pegawai tidak telat apel.
Bupati mengakui sekarang ini masih banyak PNS yang berpenghasilan pas-pasan belum memiliki rumah pribadi, sehingga harus menyewa dengan tarif yang cukup tinggi. Hal inilah yang membuat bupati terus berpikir untuk meringankan beban PNS tersebut.
Rusunawa itu akan disewakan dengan harga subsidi, sehingga tidak terlalu memberatkan pegawai. "Rumah layak huni dengan sewa yang rendah, tentu akan menjadi solusi agar pegawai lebih nyaman dan rajin bekerja," terang Bupati.
Selain itu pada tahun anggaran 2017 nanti, bupati juga berhasil memperjuangkan dana di pusat, untuk membangun Jembatan Masumai yang saat ini kondisinya sudah melengkung ke bawah.
Rencananya jembatan di Jalan Lintas Sumatera itu, akan dibangun seperti Jembatan Syamsudin Uban. Jembatan tersebut dibangun dalam program Multiyears selama dua tahun anggaran.
Tidak hanya itu, H Al Haris juga berhasil melobi dana pusat untuk memperpanjang jalan tiga jalur dari Hotel Cantika sampai ke Terminal Pulau Tujuh Bangko. Jalan sepanjang tiga kilometer itu, juga akan dibangun pada awal 2017 nanti.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2016
"Pembangunan Rusunawa ini semoga menjadi solusi bagi para pegawai yang selama ini telah terbebani dengan sewa rumah yang cukup tinggi," kata Bupati Merangin Al Haris saat apel kedisiplinan di Bangko, Senin.
Bupati menjelaskan, Rusunawa standar apartemen yang kali pertama dibuat di Provinsi Jambi itu, pembangunannya akan dimulai pada awal 2017. Dana pembangunan Rusunawa tersebut bersumber dari dana pusat tahun anggaran 2017.
Sedangkan lokasi Rusunawa, sedang dikaji dan dicari sehingga tidak terlalu jauh dari pusat perkantoran Pemkab Merangin. Dekatnya lokasi Rusunawa itu, bertujuan agar pegawai tidak telat apel.
Bupati mengakui sekarang ini masih banyak PNS yang berpenghasilan pas-pasan belum memiliki rumah pribadi, sehingga harus menyewa dengan tarif yang cukup tinggi. Hal inilah yang membuat bupati terus berpikir untuk meringankan beban PNS tersebut.
Rusunawa itu akan disewakan dengan harga subsidi, sehingga tidak terlalu memberatkan pegawai. "Rumah layak huni dengan sewa yang rendah, tentu akan menjadi solusi agar pegawai lebih nyaman dan rajin bekerja," terang Bupati.
Selain itu pada tahun anggaran 2017 nanti, bupati juga berhasil memperjuangkan dana di pusat, untuk membangun Jembatan Masumai yang saat ini kondisinya sudah melengkung ke bawah.
Rencananya jembatan di Jalan Lintas Sumatera itu, akan dibangun seperti Jembatan Syamsudin Uban. Jembatan tersebut dibangun dalam program Multiyears selama dua tahun anggaran.
Tidak hanya itu, H Al Haris juga berhasil melobi dana pusat untuk memperpanjang jalan tiga jalur dari Hotel Cantika sampai ke Terminal Pulau Tujuh Bangko. Jalan sepanjang tiga kilometer itu, juga akan dibangun pada awal 2017 nanti.
Editor : Azhari
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2016