Jambi (Antara Jambi)- Puluhan masyarakat yang mengatasnamakan dari solidaritas rakyat Jambi, Senin pagi, menggelar aksi damai solidaritas untuk para petani di Desa Sukamulya, Majalengka, Jawa Barat, yang lahan pertanian mereka digusur untuk pembangunan bandara.

Aksi solidaritas yang dilakukan di perempatan Kantor BI Jambi ruas jalan Telanaipura, Kota Jambi.

"Aksi ini kami minta pemerintah menghentikan penggusuran warga dan kaum tani di Desa Sukamulya," kata Pauzan Fitrah selaku kordinator lapangan.

Adapun tuntutan mereka dalam aksi ini adalah selain medesak pemerintah penghentikan pengggusuran, juga menuntut menghentikan segala bentuk kekerasan aparat terhadap warga di Desa Sukamulya.

Di desa Sukamulya itu menurut mereka merupakan tempat tinggal menggantugkan hidup bagi 5.500 jiwa. Dimana mayoritas dari wilayah desa merupakan area pertanian dan persawahan.

Namun karena adanya pembangunan infrastruktur pengambangan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) tersebut membuat lahan dan wilayah desa penduduk disana menjadi tegusur.

"Mereka sudah melakukan penolakan, tapi lahan pertanian dan pemukiman mereka tetap dikonversi menjadi BIJB, dan kami meminta pemerintah mewujudkan keadilan bagi masyarajat di sana," katanya.



Pewarta: Gresi Plasmanto

Editor : Dodi Saputra


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2016