Jambi, Antarajambi.com - Komisi IV DPRD Provinsi Jambi, Rabu (17/5) melakukan study banding ke Provinsi Bali dalam hal mencari perbandingan dan masukan tentang ketenagakerjaan.
Dalam kunjungan Komisi IV yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi, Chumaidi Zaidi itu diterima langsung Kepala Bidang BHI dan PTK Dinas Tenaga kerja dan SDM Provinsi Bali, Lun Made Witratmi.
Study banding Komisi IV ini dalam rangkan mencari perbandingan antardaerah dan masukan bagaimana Provinsi Bali menangani permasalahan tenaga kerja.
Seperti penanganan dan penekanan angka pengangguran yg hanya mencapai 1, 29 persen atau angka pengangguran terkecil se-Indonesia.
Kemudian Komisi IV juga mencari masukan bagimana Bali melakukan pengelolaan Balai Latihan Kerja (BLK) yang spesifik yang hanya khusus penekanan pada sektor kepariwisataan dan keindustrian.
"Selanjutnya penangganan Tenaga Kerja Asing (TKA), dimana Provinsi Bali ternyata dalam penanganan membentuk Timpora terdiri dari Imigrasi, Polis dan Pengawas Tenaga Kerja," kata Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi, Chumaidi Zaidi.
Kemudian kata Chumaidi, dalam kunjungan Komisi IV itu diketahui Provinsi Bali juga melakukan FGD dengan mengundang Rektor, pakar dan pihakperusahaan yang menyumbang tenaga kerja dengan jumlah besar.
"Intinya kunjungan kita adalah mencari perbandingan dan meminta masukan dalam hal ketenagakerjaan untuk diterapkan di daerah kita," kata Chumaidi.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2017
Dalam kunjungan Komisi IV yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi, Chumaidi Zaidi itu diterima langsung Kepala Bidang BHI dan PTK Dinas Tenaga kerja dan SDM Provinsi Bali, Lun Made Witratmi.
Study banding Komisi IV ini dalam rangkan mencari perbandingan antardaerah dan masukan bagaimana Provinsi Bali menangani permasalahan tenaga kerja.
Seperti penanganan dan penekanan angka pengangguran yg hanya mencapai 1, 29 persen atau angka pengangguran terkecil se-Indonesia.
Kemudian Komisi IV juga mencari masukan bagimana Bali melakukan pengelolaan Balai Latihan Kerja (BLK) yang spesifik yang hanya khusus penekanan pada sektor kepariwisataan dan keindustrian.
"Selanjutnya penangganan Tenaga Kerja Asing (TKA), dimana Provinsi Bali ternyata dalam penanganan membentuk Timpora terdiri dari Imigrasi, Polis dan Pengawas Tenaga Kerja," kata Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi, Chumaidi Zaidi.
Kemudian kata Chumaidi, dalam kunjungan Komisi IV itu diketahui Provinsi Bali juga melakukan FGD dengan mengundang Rektor, pakar dan pihakperusahaan yang menyumbang tenaga kerja dengan jumlah besar.
"Intinya kunjungan kita adalah mencari perbandingan dan meminta masukan dalam hal ketenagakerjaan untuk diterapkan di daerah kita," kata Chumaidi.(*)
Editor : Dodi Saputra
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2017