Jambi, Antara Jambi - Universitas Adiwangsa Jambi (Unaja) menggelar  kampanye pencegahan penularan HIV/AIDS  bersama generasi muda di Kota Jambi dalam rangka peringatan Hari AIDS sedunia yang dipusatkan di salah satu pusat perbelanjaan  di kota itu, Jumat.

"Yang pertama masyarakat setidaknya bisa paham dahulu soal HIV/AIDS, sehingga  dibutuhkan peran generasi muda dalam melakukan sosialisasi langsung kepada masyarakat," kata Wakil Rektor I Universitas Adiwangsa Jambi Hetty Rohayani AH di Jambi, Jumat.

Generasi muda saat ini menurutnya, merupakan salah satu dari sekian banyak sisi rentan penyebaran virus berbahaya itu melalui pergaulan yang tidak terkontrol.

Sehingga dengan peran generasi muda yang peduli itu, sasarannya adalah melalui dunia pendidikan di kampus yang juga menyosialisaikan kepada masyarakat.

Dalam peringatan hari AIDS sedunia yang jatuh setiap tanggal 1 Desember tersebut, Unaja menggelar berbagai kegiatan lomba dan diskusi HIV/AIDS.

Melalui berbagai kegiatan yang digelar tersebut, pihaknya juga mengajak masyarakat untuk menanamkan paradigma bahwa penderita HIV sangat membutuhkan pendampingan. Sebab dengan pendampingan mereka menjadi tegar dan bisa lebih mandiri.

"Selama ini paradigma masyarakat itu para  penderita HIV dijauhi, padahal penderita HIV itu juga butuh pendampingan. Sehingga paradigma itu yang harus kita ubah melalui peran generasi muda itu," katanya.

Selain itu, Universitas Adiwangsa Jambi (Unaja) yang merupakan transformasi dari Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Prima tersebut, menyatakan siap menjadi pelopor dalam memerangi virus HIV/AIDS di Provinsi Jambi itu.

"Berharap Unaja menjadi salah satu perguruan tinggi yang melopori dengan mengajak masyarakat untuk untuk memerangi HIV," kata Hetty menambahkan.

Sebelumnya, Kementerian Sosial menyatakan sebanyak 1.645 warga Provinsi Jambi terdeteksi mengidap Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) terhitung dari tahun 1999 hingga Desember 2016.

Terdapat beberapa faktor penularan penyakit tersebut, namun yang tertinggi adalah faktor heteroseksual dengan angka 44,6 persen. Kemudian faktor IDU 44,2 persen, homoseksual 4,0 persen, biseksual 4,5 persen dan perinatal 2,2 persen.

Pewarta: Gresi Plasmanto

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2017