Jambi, Antaranews Jambi - Bupati Muarojambi Hj Masnah Busyro mengapresiasi kiprah petugas pemadam kebakaran di daerah itu dan mendorong untuk mengoptimalisasi perannya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Hal itu disampaikan oleh Bupati Masnah di sela-sela HUT ke-99 Pemadam Kebakaran yang digabung dengan HUT Satpol PP di Sengeti beberapa waktu lalu.
"Apresiasi bagi petugas pemadam kebakaran yang selalu hadir membantu masyarakat di Kabupaten Muarojambi, dan mendorong untuk terus meningkatkan profesionalisme dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya," kata Masnah Busyro.
Dalam HUT ke-99 Pemadam Kebakaran itu, Pemkab Muarojambi mendorong optimalisasi peran pemadam kebakaran dalam menghadirkan pelindungan kepada masyarakat. Terutama pada tahun 2018 dikaitkan menyongsong Pilkada serentak di sejumlah daerah.
Bupati Muarojambi bersama sejumlah pejabat pemkab setempat berfoto bersama dengan pasukan Pemadam Kebakaran Muarojambi di depan pendopo di kawasan Lapangan Bukti Cinto Kenang Kompleks Pemkab Muarojambi di Sengeti.
Tim pemadam kebakaran Kabupaten Muarojambi, selain bertugas melakukan pemadaman api dalam kejadian kebakaran di pemukiman penduduk, juga memiliki tugas lainnya yakni membantu dan melayani masyarakat dalam kejadian kedaruratan.
Salah satunya juga berperan dan aktif dalam operasi pemadaman kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), yang mana daerah itu merupakan salah satu kawasan yang memiliki kerawanan terjadinya kebakaran hutan dan lahan pada musim kemarau.
Sementara itu, setiap tanggal 1 Maret merupakan hari bersejarah bagi Petugas Pemadam Kebakaran yang sebelumnya di kenal dengan nama "Brandweer" yang berdiri pada tahun 1919. Sejak tahun 1919 keberadaan pemadam kebakaran telah banyak memberi pelayanan pencegahan pemadam kebakaran, penyelamatan terhadap korban kebakaran dan bencana lainnya.
Sejarah mencatat kiprah perjuangan dan pengorbanan petugas pemadam kebakaran dalam melakukan penanganandan menjinakkan kobaran api, baik dipemukiman penduduk, bangunan gedung publik, pabrik dan industri, pasar, hutan, lahan gambut dan serta lainnya.
Korps berbaju biru dengan slogan "pantan menyerah sebelum padam" itu memiliki tiga tugas pokok yakni pencegahan kebakaran, pemadaman kebakaran dan penyelamatan jiwa dari ancaman kebakaran dan bencana lainnya. ***
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018
Hal itu disampaikan oleh Bupati Masnah di sela-sela HUT ke-99 Pemadam Kebakaran yang digabung dengan HUT Satpol PP di Sengeti beberapa waktu lalu.
"Apresiasi bagi petugas pemadam kebakaran yang selalu hadir membantu masyarakat di Kabupaten Muarojambi, dan mendorong untuk terus meningkatkan profesionalisme dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya," kata Masnah Busyro.
Dalam HUT ke-99 Pemadam Kebakaran itu, Pemkab Muarojambi mendorong optimalisasi peran pemadam kebakaran dalam menghadirkan pelindungan kepada masyarakat. Terutama pada tahun 2018 dikaitkan menyongsong Pilkada serentak di sejumlah daerah.
Bupati Muarojambi bersama sejumlah pejabat pemkab setempat berfoto bersama dengan pasukan Pemadam Kebakaran Muarojambi di depan pendopo di kawasan Lapangan Bukti Cinto Kenang Kompleks Pemkab Muarojambi di Sengeti.
Tim pemadam kebakaran Kabupaten Muarojambi, selain bertugas melakukan pemadaman api dalam kejadian kebakaran di pemukiman penduduk, juga memiliki tugas lainnya yakni membantu dan melayani masyarakat dalam kejadian kedaruratan.
Salah satunya juga berperan dan aktif dalam operasi pemadaman kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), yang mana daerah itu merupakan salah satu kawasan yang memiliki kerawanan terjadinya kebakaran hutan dan lahan pada musim kemarau.
Sementara itu, setiap tanggal 1 Maret merupakan hari bersejarah bagi Petugas Pemadam Kebakaran yang sebelumnya di kenal dengan nama "Brandweer" yang berdiri pada tahun 1919. Sejak tahun 1919 keberadaan pemadam kebakaran telah banyak memberi pelayanan pencegahan pemadam kebakaran, penyelamatan terhadap korban kebakaran dan bencana lainnya.
Sejarah mencatat kiprah perjuangan dan pengorbanan petugas pemadam kebakaran dalam melakukan penanganandan menjinakkan kobaran api, baik dipemukiman penduduk, bangunan gedung publik, pabrik dan industri, pasar, hutan, lahan gambut dan serta lainnya.
Korps berbaju biru dengan slogan "pantan menyerah sebelum padam" itu memiliki tiga tugas pokok yakni pencegahan kebakaran, pemadaman kebakaran dan penyelamatan jiwa dari ancaman kebakaran dan bencana lainnya. ***
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018