Chichago (Antaranews Jambi) - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange naik pada akhir perdagangan Selasa (Rabu pagi WIB), setelah dolar AS mundur kembali dari tertinggi multi-bulan dan pasar ekuitas AS melemah.

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Juni, naik tipis 1,10 dolar AS atau 0,09 persen, menjadi menetap di 1.292,00 dolar AS per ounce.

Indeks dolar AS, yang mengukur greenback terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya, turun 0,06 persen menjadi 93,525 pada pukul 17.57 GMT.

Emas dan dolar biasanya bergerak berlawanan arah. Ketika dolar AS turun maka emas berjangka akan naik, karena emas yang dihargakan dalam  dolar AS menjadi lebih murah bagi para investor yang menggunakan mata uang lainnya.

Dukungan tambahan datang dari pasar saham AS, saat indeks Dow Jones Industrial Average mundur sebesar 57,88 poin atau 0,23 persen menjadi 24.955,41 poin pada pukul 18.08 GMT.

Ketika ekuitas membukukan kerugian, harga emas biasanya naik, karena para investor lebih terpikat ke aset-aset "safe-haven" seperti emas.

Adapun logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Juli naik 5,5 sen AS atau 0,33 persen, menjadi menetap di 16,575 dolar AS per ounce. Platinum untuk penyerahan Juli naik 9,0 dolar AS atau 1,00 persen, menjadi ditutup pada 908,80 dolar AS per ounce. ***

Pewarta: Apep Suhendar

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018