Jambi (Antaranews Jambi) - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Jambi, Harry Andria mengatakan alat berat telah disiagakan dijalur-jalur mudik yang rawan kemacetan akibat bencana.
    
"Alat berat kita tempatkan di daerah-daerah rawan jalan putus akibat banjir dan longsor serta akibat kerusakan jalan itu sendiri," katanya di Jambi, Senin.

Penyediaan alat berat itu kerjasama Dinas PUPR provinsi bersama Balai Jalan Nasional dan Dinas PUPR kabupaten/kota. Dan setiap wilayah yang rawan telah dikoordinasikan.
    
Harry menyebut ada beberapa titik jalan yang memang rawan seperti jalur Tempino-Muarabulian, Bangko-Kerinci, Sungaipenuh-Tapan dan ruas jalan Kumpeh, Kabupaten Muarojambi.
    
Alat berat katanya akan siap bekerja jika ada kondisi darurat. Dan jika petugas seperti operator dan koordinator lapangan tidak ditempat maka mereka siap dipanggil kapan pun.
    
"Jadi ada posko alat berat kerja sama dengan Balai Jalan Nasional dan kabupaten. Personel juga kita tempatkan di posko-posko sesuai jadwal masing-masing," katanya.
    
Terkait banyaknya jalan provinsi yang mengalami kerusakan, Harry memastikan H-7 semua jalan Provinsi Jambi fungsional atau bisa dilewati dan tidak terputus akibat kerusakan.
    
UPTD Alkal Provinsi Jambi kata Harry saat ini sedang bekerja serentak di enam ruas jalan yang mengalami kerusakan. Seperti di ruas jalan Tempino-Muarabulian (Batanghari), ruas jalan Kumpeh (Muarojambi), ruas jalan Senyerang (Tanjungjabung Barat) dan ruas jalan Padang Lamo (Tebo).
    
"Target kita H-7 semua jalan provinsi fungsional atau semua bisa dilalui," katanya menambahkan.***

Pewarta: Dodi Saputra

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018