Jambi, Antaranews Jambi - Pemerintah Kota Jambi kembali menjadi lokus (objek) bagi berbagai kalangan dalam melaksanakan penelitian maupun pengabdian masyarakat, termasuk kalangan akademisi atau perguruan tinggi. Hal itu setidaknya tampak dari kunjungan Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian-Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK-PTIK) Angkatan 74 di Kota Jambi, Senin (4/6).
Dalam kunjungannya di Kota Jambi, selama lima hari, mahasiswa yang merupakan perwira Polri tersebut, akan melaksanakan studi kasus masalah kemacetan lalu lintas yang berada di ruas Jalan Sultan Thaha (Angso Duo dan Mall WTC). Studi kasus itu akan mengukur potensi, efektifitas operasi yang telah dilaksanakan bersama antar instansi, dan kegiatan yang telah dilaksanakan, serta memberi problem solving (solusi) atas studi kasus permasalahan kemacetan di kawasan Pasar Angso Duo tersebut.
Penerimaan kunjungan yang berlangsung di ruang utama Kantor Wali Kota Jambi itu diterima secara resmi oleh Sekretaris Daerah Kota Jambi Ir. H Budidaya.
Sebanyak 12 orang perwira Polri yang akan melaksanakan kegiatan Pengabdian Masyarakat di wilayah hukum Kota Jambi tersebut dipimpin oleh Kombes Pol Miyanto dari Lemdikpol Polri. Turut pula hadir pada penerimaan tersebut, Wakapolresta Jambi AKBP Bambang Irawan, Kasatpol PP Kota Jambi H Yan Ismar, Kadishub Kota Jambi Saleh Ridha, Kadisperindag Kota Jambi Komari, Camat Pasar Jambi Mustari, AP dan jajaran Polresta Jambi.
Dalam kata sambutannya, Sekda Kota Jambi H. Budidaya menjelaskan kondisi, dinamika, dan potensi Kota Jambi sebagai ibukota Provinsi Jambi.
"Kota Jambi sebagai sebuah kota besar, memiliki visi pembangunan sebagai pusat perdagangan dan jasa yang berlandaskan masyarakat yang berakhlak dan berbudaya, tentu saja dihadapkan dengan berbagai tantangan. Namun sebagai salah satu kota yang senantiasa dinamis bergerak kearah kemajuan yang pesat, Kota Jambi juga telah membuktikan dirinya sebagai kota yang mumpuni dalam menghadapi berbagai hambatan. Hal tersebut tercipta berkat adanya sinergitas dan kolaborasi yang dibangun oleh Wali Kota Jambi membawa gerbong Pemerintah Kota Jambi dengan berbagai elemen masyarakat dan stake holder yang ada di Kota Jambi," kata Budidaya.
Mahasiswa STIK tersebut turut pula akan mengunjungi dinas dan instansi yang terkait langsung dalam penanganan masalah lalu lintas di ruas jalan tersebut, seperti Polresta Jambi, Dishub Kota Jambi, Disperindag Kota Jambi, Sat Pol PP Kota Jambi, Camat Pasar Jambi dan Organda. Pada akhir kegiatan, mereka akan memberikan pemaparan terkait studi lapangan yang dilalukan, lengkap dengan rekomendasi bagi stakeholder terkait.
Sinergitas dan kemitraan Pemkot Jambi yang selama ini telah dibangun dimasa kepemimpinan Wali Kota Jambi non aktif Syarif Fasha telah berjalan dengan baik di berbagai aspek termasuk dengan Polri. Berbagai inovasi dan program pembangunan seperti Kampung Bantar dan Bangkit Berdaya, senantiasa pula memasukkan peran Polri (kamtibmas) dalam mensukseskan program tersebut.
Penguatan peran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) dalam mewujudkan dan menjaga stabilitas kamtibmas di daerah juga diperkuat dengan dilaksanakannya kegiatan operasi bersama dalam penanganan berbagai masalah kamtibmas, narkoba, penyakit masyarakat, dan kegiatan strategis lainnya.
Berbagai aspek dan bentuk langkah nyata sinergitas tersebut juga hadir dalam wujud lainnya, yaitu kesungguhan dan komitmen Pemerintah Kota Jambi mengalokasikan sejumlah anggaran melalui APBD Kota Jambi, guna mendukung upaya Polri dalam memelihara Kamtibmas di Kota Jambi. Seperti pada tahun 2018 ini, Pemkot Jambi telah mengalokasikan dukungan dana untuk merevitalisasi beberapa1 Kantor Polsek di wilayah hukum Kota Jambi.
Dukungan efektifitas operasionalisasi Polri juga mendapat perhatian penuh dari Pemkot Jambi dalam bentuk dukungan hibah kendaraan dinas operasional roda dua bagi seluruh Bhabinkamtibmas Polri di seluruh kelurahan dalam Kota Jambi serta bantuan kendaraan operasional roda empat bagi Polresta Jambi.(Humas)
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018
Dalam kunjungannya di Kota Jambi, selama lima hari, mahasiswa yang merupakan perwira Polri tersebut, akan melaksanakan studi kasus masalah kemacetan lalu lintas yang berada di ruas Jalan Sultan Thaha (Angso Duo dan Mall WTC). Studi kasus itu akan mengukur potensi, efektifitas operasi yang telah dilaksanakan bersama antar instansi, dan kegiatan yang telah dilaksanakan, serta memberi problem solving (solusi) atas studi kasus permasalahan kemacetan di kawasan Pasar Angso Duo tersebut.
Penerimaan kunjungan yang berlangsung di ruang utama Kantor Wali Kota Jambi itu diterima secara resmi oleh Sekretaris Daerah Kota Jambi Ir. H Budidaya.
Sebanyak 12 orang perwira Polri yang akan melaksanakan kegiatan Pengabdian Masyarakat di wilayah hukum Kota Jambi tersebut dipimpin oleh Kombes Pol Miyanto dari Lemdikpol Polri. Turut pula hadir pada penerimaan tersebut, Wakapolresta Jambi AKBP Bambang Irawan, Kasatpol PP Kota Jambi H Yan Ismar, Kadishub Kota Jambi Saleh Ridha, Kadisperindag Kota Jambi Komari, Camat Pasar Jambi Mustari, AP dan jajaran Polresta Jambi.
Dalam kata sambutannya, Sekda Kota Jambi H. Budidaya menjelaskan kondisi, dinamika, dan potensi Kota Jambi sebagai ibukota Provinsi Jambi.
"Kota Jambi sebagai sebuah kota besar, memiliki visi pembangunan sebagai pusat perdagangan dan jasa yang berlandaskan masyarakat yang berakhlak dan berbudaya, tentu saja dihadapkan dengan berbagai tantangan. Namun sebagai salah satu kota yang senantiasa dinamis bergerak kearah kemajuan yang pesat, Kota Jambi juga telah membuktikan dirinya sebagai kota yang mumpuni dalam menghadapi berbagai hambatan. Hal tersebut tercipta berkat adanya sinergitas dan kolaborasi yang dibangun oleh Wali Kota Jambi membawa gerbong Pemerintah Kota Jambi dengan berbagai elemen masyarakat dan stake holder yang ada di Kota Jambi," kata Budidaya.
Mahasiswa STIK tersebut turut pula akan mengunjungi dinas dan instansi yang terkait langsung dalam penanganan masalah lalu lintas di ruas jalan tersebut, seperti Polresta Jambi, Dishub Kota Jambi, Disperindag Kota Jambi, Sat Pol PP Kota Jambi, Camat Pasar Jambi dan Organda. Pada akhir kegiatan, mereka akan memberikan pemaparan terkait studi lapangan yang dilalukan, lengkap dengan rekomendasi bagi stakeholder terkait.
Sinergitas dan kemitraan Pemkot Jambi yang selama ini telah dibangun dimasa kepemimpinan Wali Kota Jambi non aktif Syarif Fasha telah berjalan dengan baik di berbagai aspek termasuk dengan Polri. Berbagai inovasi dan program pembangunan seperti Kampung Bantar dan Bangkit Berdaya, senantiasa pula memasukkan peran Polri (kamtibmas) dalam mensukseskan program tersebut.
Penguatan peran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) dalam mewujudkan dan menjaga stabilitas kamtibmas di daerah juga diperkuat dengan dilaksanakannya kegiatan operasi bersama dalam penanganan berbagai masalah kamtibmas, narkoba, penyakit masyarakat, dan kegiatan strategis lainnya.
Berbagai aspek dan bentuk langkah nyata sinergitas tersebut juga hadir dalam wujud lainnya, yaitu kesungguhan dan komitmen Pemerintah Kota Jambi mengalokasikan sejumlah anggaran melalui APBD Kota Jambi, guna mendukung upaya Polri dalam memelihara Kamtibmas di Kota Jambi. Seperti pada tahun 2018 ini, Pemkot Jambi telah mengalokasikan dukungan dana untuk merevitalisasi beberapa1 Kantor Polsek di wilayah hukum Kota Jambi.
Dukungan efektifitas operasionalisasi Polri juga mendapat perhatian penuh dari Pemkot Jambi dalam bentuk dukungan hibah kendaraan dinas operasional roda dua bagi seluruh Bhabinkamtibmas Polri di seluruh kelurahan dalam Kota Jambi serta bantuan kendaraan operasional roda empat bagi Polresta Jambi.(Humas)
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018