Jambi, (Antaranews Jambi) - Kepolisian Resort Kota (Polresta) Jambi terus meningkatkan pengawasan pada daerah rawan kecurangan yang ada di beberapa kecamatan perbatasan antara Kota Jambi dengan kabupaten Muarojambi dan Batanghari pada pelaksanaan Pilkada.

"Kita telah memetakan daerah-daerah yang dianggap dapat menimbulkan terjadi atau rawan kecurangan karena berbatasan dengan kabupaten lainnya, maka perlu ditingkatkan pengawasannya oleh petugas disana," kata Kapolresta Jambi, Kombes Pol Fauzi Dalimunthe di Jambi Selasa.

Hasil pemettaan kepolisian pada Pemilihan Kepala Daerah Kota Jambi, Kecamatan Jambi Selatan menjadi  wilayah yang paling rawan.

Kapolresta Fauzi Dalimunthe menggatakan daerah Kecamatan Jambi Selatan menjadi titik yang saat ini terus dipatau secara serius oleh pihak kepolisian dan TNI.

"Ada satu daerah perbatasan Kota Jambi di Kecamatan Jambi Selatan yang dianggap sangat rawan dan sementara itu daerah lain di Kota Jambi masih terpantau aman dan kondusif hingga jelang pencoblosoan besok," kata Dalimunthe.

Selain itu, pihaknya telah menurunkan semua anggota Polresta dan dibantu Polda ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di kota Jambi dalam pendistribusian surat suara dan seterusnya.

"Kita turunkan 400 lebih personil untuk pengaman Pilkada kali ini dan saat ini semua sudah bergerak dan berada di TPS masing-masing," katanya.

Secara resmi pihak KPU Kota Jambi juga telah melakukan penyaluran atau pendistribusian kotak dan surat suara serta kelengkapannya ke seluruh TPS yang berjumlah 1.103 dari sebelas kecamatan.

Pendistribusian surat dan kotak suara itu berlangsung sejak pagi pukul 09.00 WIB KPU bersama kepolisian dan TNI melakukan pendistribusannya.

Pada saat hendak melakukanm pendistribusian kotak dan surat suara beserta kelengkapannya, pihak KPU sempat memenukan ada tiga kotak suara yang rusak enselnya yang kemudian diganti dengan kotak yang lebih baik dan kemudian langsung didistribusikan ke TPS.

Pewarta: Nanang Mairiadi

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018