Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jambi mencatat pada Februari 2019 Kota Jambi dan Kabupaten Bungo mengalami deflasi masing-masing sebesar 0,29 persen dan 0,20 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) Kota Jambi sebesar 133,50 dan Indeks Harga Konsumen Muara Bungo tercatat sebesar 132,94.

Kepala BPS Provinsi Jambi, Dandang Hardiawan di Jambi Senin,  mengartakan deflasi di Kota Jambi terjadi pada satu kelompok pengeluaran barang dan jasa karena adanya penurunan indeks, sedangkan  deflasi di Kota Muara Bungo terjadi pada 4 (empat) kelompok pengeluaran barang dan jasa karena adanya penurunan indeks.

Laju inflasi tahun kalender Kota Jambi pada bulan ini sebesar -0,80 persen, dan laju inflasi “year on year”2 sebesar 2,13 persen, sedangkan laju inflasi tahun kalender di Bungo bulan ini sebesar 0,08 persen dan laju inflasi “year on year” sebesar 2,43 persen.

Dari 23 kota di Sumatera yang menghitung IHK, sebanyak dua kota mengalami inflasi. Inflasi tertinggi di Sumatera terjadi di Kota Batam sebesar 0,26 persen dan terendah terjadi di Kota Tanjung Pinang sebesar 0,04 persen. Kemudian dari 82 Kota yang menghitung IHK di Indonesia, sebanyak 13 (tiga belas) kota mengalami inflasi. Inflasi tertinggi di Kota Tual sebesar 2,98 persen dan terendah terjadi di Kota Kendari sebesar 0,03 persen.

Deflasi di Kota Jambi terjadi karena adanya penurunan indeks harga pada 1 (satu) kelompok pengeluaran yaitu kelompok bahan makanan sebesar 2,59 persen. Dalam pembentukan deflasi Kota Jambi sebesar 0,29 persen, andil terbesar adalah dari kelompok bahan makanan sebesar -0,5800 persen.

Deflasi di Muara Bungo terjadi karena adanya penurunan indeks harga pada empat kelompok pengeluaran yaitu kelompok bahan makanan sebesar 0,91 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 0,09 persen; kelompok sandang sebesar 0,04 persen; serta kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga sebesar 0,04 persen

Dalam pembentukan deflasi Kota Muara Bungo sebesar 0,20 persen, andil terbesar adalah dari kelompok bahan makanan sebesar 0,2175 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 0,0164 persen; kelompok sandang sebesar 0,0038 persen; serta kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga sebesar 0,0025 persen***1***



 

Pewarta: Nanang Mairiadi

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019