Pelatih PSM Darije Kalezic mengatakan penyelamatan gemilang penjaga gawang Rifky Mokodompit dengan menahan tendangan penalti pemain Bhayangkara FC di leg kedua di Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging Makassar, Jumat, menjadi kunci keberhasilan timnya melaju ke babak semifinal Piala Indonesia.
Darije Kalezic usai pertandingan langsung memberikan apresiasi bagi setiap pemain khususnya Rifky Mokodompit yang telah melakukan penyelamatan gemilang dan penting
"Ketika tendangan penalti bisa diselamatkan, kita tetap hanya fokus mengejar skor 2-0. Jadi skenario yang kita terapkan sejak awal tetap sama (dengan skor tetap 0-0)," katanya.
Kemenangan 2-0 atas Bhayangkara FC melalui gol M Rahmat dan Rizky Pellu di pertandingan hari ini membuat agregat menjadi 4-4. Namun, tim Juku Eja memastikan tiket semifinal setelah unggul gol tandang pada pertandingan leg pertama berakhir dengan skor 4-2.
Ia menjelaskan para pemain juga memberikan respon positif usai aksi heroik dari Rifky dengan tampil lebih sabar dan disiplin dalam menjaga setiap area permainan.
"Para pemain sadar dan bangun dari mimpi mereka untuk memberikan penampilan yang baik, lebih sabar dan akhirnya bisa merebut tiket ke semifinal," jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengaku jika timnya mengalami kelelahan luar biasa. "Kami mengalami kelelahan. Tapi kami tahu dari lubuk hati , kami bisa mengalahkan Bhayangkara FC di leg kedua," ujarnya.
Menurut dia, ada 40 hingga 50 menit berhasill menunjukkan jika mereka bisa lebih baik.
"Babak pertama berjalan baik, kita dapat mengontrol permainan, namun sayangnya kita tidak cetak gol.
Setelah itu mereka (Bhayangkara FC) dapat penalti dan Rifky melakukan penyelamatan penting," sebut dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019
Darije Kalezic usai pertandingan langsung memberikan apresiasi bagi setiap pemain khususnya Rifky Mokodompit yang telah melakukan penyelamatan gemilang dan penting
"Ketika tendangan penalti bisa diselamatkan, kita tetap hanya fokus mengejar skor 2-0. Jadi skenario yang kita terapkan sejak awal tetap sama (dengan skor tetap 0-0)," katanya.
Kemenangan 2-0 atas Bhayangkara FC melalui gol M Rahmat dan Rizky Pellu di pertandingan hari ini membuat agregat menjadi 4-4. Namun, tim Juku Eja memastikan tiket semifinal setelah unggul gol tandang pada pertandingan leg pertama berakhir dengan skor 4-2.
Ia menjelaskan para pemain juga memberikan respon positif usai aksi heroik dari Rifky dengan tampil lebih sabar dan disiplin dalam menjaga setiap area permainan.
"Para pemain sadar dan bangun dari mimpi mereka untuk memberikan penampilan yang baik, lebih sabar dan akhirnya bisa merebut tiket ke semifinal," jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengaku jika timnya mengalami kelelahan luar biasa. "Kami mengalami kelelahan. Tapi kami tahu dari lubuk hati , kami bisa mengalahkan Bhayangkara FC di leg kedua," ujarnya.
Menurut dia, ada 40 hingga 50 menit berhasill menunjukkan jika mereka bisa lebih baik.
"Babak pertama berjalan baik, kita dapat mengontrol permainan, namun sayangnya kita tidak cetak gol.
Setelah itu mereka (Bhayangkara FC) dapat penalti dan Rifky melakukan penyelamatan penting," sebut dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019