Untuk meningkatkan cadangan minyak bumi dan gas (migas) Pertamina EP mengeksplorasi wilayah timur Provinsi Jambi tepatnya dikawasan Sungai Gelam Kabupaten Muarojambi melalui sumur TJA-001.

"Pertamina EP, anak usaha PT Pertamina (Persero) sekaligus kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) di bawah pengawasan SKK Migas, menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan cadangan migas nasional dimana hal itu dibuktikan dari kegiatan eksplorasi yang dilakukan Pertamina EP di Sumur Tulip Jingga (TJA)-001 di wilayah kerja Pertamina EP Asset 1 Jambi Field," kata Drilling Operation Engineer Pertamina EP, Daniel Agung T Saragih, Jumat.

Daniel Agung yang bertugas sebagai 'company man' selama pekerjaan pemboran sumur eksplorasi TJA-001 menyampaikan bahwa tajak sumur TJA-001 bertujuan untuk mencari cadangan baru migas sehingga diharapkan dapat menambah produksi dari Pertamina EP Asset 1 Jambi Field khususnya dan negara pada umumnya.
 
"Sebagai bentuk sinergi BUMN dan anak perusahaannya dalam kegiatan pemboran sumur eksplorasi TJA-001, Pertamina EP menggandeng Pertamina Drilling Services Indonesia (PDSI), yang juga merupakan anak usaha Pertamina", kata Daniel di sela syukuran dan sosialisasi tajak pemboran sumur TJA-001 di di Desa Sungai Gelam, Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muarojambi.
 
Selain dihadiri Perwakilan dari Pertamina EP Pusat, Asset 1, dan Jambi Field, hadir juga dalam acara syukuran dan sosialisasi tersebut, Sobri yang merupakan Camat Sungai Gelam, Muspika Sungai Gelam, Perwakilan PDSI, tokoh-tokoh masyarakat, dan anak yatim serta kaum dhuafa.
 
Saat ini yang menjadi masalah dalam kebutuhan energi khususnya migas di Indonesia adalah Reserve Replacement Ratio (RRR) atau rasio penggantian cadangan migas yang belum dapat mengimbangi tingginya angka konsumsi migas oleh masyarakat Indonesia.

Dijelaskan olehnya, bahwa Indonesia saat ini masih harus mengimpor minyak yang angkanya lebih besar dibandingkan dengan total produksi seluruh industri hulu migas yang ada di Indonesia dalam satu tahun. Untuk itulah, kami berupaya untuk memperbesar cadangan migas agar ketahanan energi nasional dapat dicapai dan Indonesia tidak semakin banyak mengimpor minyak.

Atas nama Pertamina EP, Daniel Agung mengucapkan terima kasih dan mengharapkan doa serta dukungan dari warga dan stakeholder terkait sehingga dalam proses pemboran eksplorasi di TJA-001 ini kedepannya dapat berjalan dengan lancar dan hasilnya dapat maksimal.
 
Pemboran Sumur Eksplorasi TJA-001 ini akan dilaksanakan  selama 118 hari dengan menggunakan Rig PDSI #41.3, dari 12 September hingga akhir Desember 2019, dengan  target kedalaman hingga 2.230m, dengan target cadangan yang diharapkan sebesar 11,83 MMBOE.
 
Hingga September 2019, Pertamina EP Asset 1 Jambi Field menghasilkan produksi minyak sebesar 2.833 BOPD dari target sebesar 2.809 BOPD atau 101 persen dari target. Saat ini produksi tersebut diperoleh dari 11 struktur yang dioperasikan oleh Pertamina EP Jambi Field, antara lain Kenali Asam, Bajubang, Tempino, Sungai Gelam, Ketaling Barat, Ketaling Timur, Setiti, Sengeti, Bungin Batu, Penerokan dan Simpang Tuan.


 

Pewarta: Nanang Mairiadi

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019