Pengurus provinsi Persatuan Panahan Seluruh Indonesia (Pengprov Perpani) Jambi mengirim 19 atlet panahannya untuk mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) panahan sekaligus babak prakualifikasi PON 2020 yang berlangsung di lapangan panahan Senayan, Jakarta, 22-28 September 2019.

Tim manajer Panahan Jambi Saga Rosa di Jambi, Rabu, mengatakan secara resmi tim panahan Jambi yang akan berlaga di prakualifikasi PON telah dilepas oleh Ketua Umum KONI Jambi, Indra Armendalis di lapangan panahan Kota Baru Jambi.

Kepada cabang olahraga (cabor) panahan Jambi, Ketua KONI Jambi berharap bisa meloloskan banyak pemanah ke PON dan bisa kembali mendulang emas PON XX/2020 Papua. Kejurnas panahan di Jakarta merupakan babak prakualifikasi menuju PON yang harus diikuti dengan sungguh-sungguh.

"Ini kompetisi tidak ringan bagi seluruh atlet, ajang hidup mati, karena hanya atlet yang meraih medali yang bisa mengikuti PON dan KONI sangat berharap pemanah Jambi bisa kembali mempersembahkan dua medali emas seperti PON XIX/2016 di Jawa Barat, pada PON di Papua nanti," kata Indra Armendalis.

Sementara itu, Saga Rosa sebagai tim manajer Panahan Jambi mengatakan pihaknya mengirimkan 19 atlet dan empat pelatih pada Kejurnas yang akan berlangsung pada 22 hingga 28 September nanti.

Para atlet akan turun di nomor standar bow, recurve dan compoun. Mereka sudah berlatih selama beberapa bulan dan sudah melalui tes score. Semoga mereka bisa memenuhi target lolos meraih medali dan bisa mempertahankan emas di PON 2020.

Harapan dari Ketua Umum Pengrpov Perpani Jambi yang disampaikan Ketua Harian PERPANI Jambi H Muhammad Nuh meminta para atlet untuk tidak lupa berdoa dan berzikir untuk mendapatkan pertolongan dari Allah SWT agar bisa meraih prestasi nanti di Kejurnas sekaligus prakualifikasi PON 2020.


 

Pewarta: Nanang Mairiadi

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019