Bupati Tanjung Jabung Barat  H Safrial MS meminta PLN mengalirkan listrik ke Kecamatan Seberang Kota pada acara peresmian Listrik Desa di Tanjung Pasir dan Desa Parit Deli, Kecamatan Kuala Betara.

"Ini yang kita idam-idamkan dari dulu, karena dalam visi misi kita membangun infrastruktur termasuk jalan, jembatan dan listrik," katanya dalam siaran pers Humas Pemerintah Tanjung Jabung Barat, Rabu.

Menurut Bupati, tingkat elektrifikasi di Kabupaten Tanjab Barat pada 2019 mencapai 95 persen dan daerah yang sampai sekarang belum menikmati listrik adalah Kecamatan Seberang Kota.

"Kita minta supaya dimasukkan dalam RUPTL PLN supaya bisa dialiri listrik, jadi mulai dari jalan 520 Batang Asam, jalan 530 WKS terus Margorukun sampai ke Roro itu sudah dibangun jalan, tinggal dialiri listrik supaya bisa dimasukkan dalam RUPTL," ujar Safrial.

General Manager PLN S2JB Daryono mengatakan bahwa dalam program Listrik Desa selanjutnya PLN akan membangun delapan Gardu Travo/Gardu Distribusi dengan tujuh gardu berkapasitas 50 KV dan satu gardu dengan kapasitas 100 KV.

Kepala Dinas ESDM Provinsi Jambi Harry Andria menyatakan bahwa dari 65 desa di Provinsi Jambi yang belum dialiri listrik 25 di antaranya ada di Tanjung Jabung Barat. Setelah empat desa dialiri listrik kemarin, tinggal 21 desa lagi yang belum bisa mengakses listrik.

"Seperti disampaikan GM PLN S2JB di Semester I Tahun 2020, 19 desa yang belum berlistrik akan masuk listrik," katanya.
 

Pewarta: Syarif Abdullah

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019