Tim Pengawas dan Evaluasi (Wasev) Sterad meninjau langsung pelaksanaan latihan Posko I Korem 042/Gapu di lapangan Tenis Indoor Makorem 042/Gapu Jambi, Rabu (27/11).
Peninjauan Tim Wasev Sterad untuk mengawasi dan mengukur program latihan posko yang telah dialokasikan. Komando Latihan Posko I Korem 042/Gapu itu memasuki hari kedua.
Tim Wasev Sterad terdiri dari Letnan Kolonel Letkol Inf Hipni Maulana Farhan, pbdy Waslatter Spaban II Puanter Sterad didampingi Mayor Inf Tryadi dan Lettu Chb Adina.
Tujuan dilaksanakan pengawasan dan evaluasi ini untuk mengawasi dan melaksanakan evaluasi kegiatan latihan Posko I Korem 042/Gapu sehingga pelaksanaan latihan berjalan sesuai dengan tujuan, arahan dan pokok-pokok kebijakan dari pimpinan TNI AD.
"Korem 042/Gapu sebagai Satkowil harus mampu mengatasi tantangan atau permasalahan wilayah yang sangat kompleks, salah satu upaya yang dilakukan agar Korem mampu mengatasi permasalah itu adalah melalui kegiatan latihan posko ini," kata Hipni.
Dengan latihan posko ini, dia berharap kemampuan prajurit Korem 042/Gapu dapat terpelihara dan dapat ditingkatkan sehingga dapat mendukung pelaksanaan tugas pokok satuan.
Selain kemampuan yang harus dipelihara dan ditingkatkan, Tim Wasev Sterad juga menekankan pentingnya koordinasi, integrasi dan sinergi dengan pemerintah daerah setempat dan instansi terkait serta komponen masyarakat lainnya dalam mengatasi permasalah karhutla yang terjadi di wilayah masing-masing.
Latihan Posko 1 Korem 042/Gapu Kodam II /Swj TA 2019 digelar sejak, Selasa (26/11) hingga 28 November. Latihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan Komandan dan Staf Korem 042/Gapu dalam merencanakan suatu operasi yang mencakup hal-hal keterpaduan kerjasama, koordinasi dalam pengambilan keputusan teknik.
Kemudian Olah Yudha dan pengintegrasian semua kemampuan satuan yang dimiliki prosedur dan tata cara kerja yang berlaku dalam suatu posko, serta Komando pemulihan operasi membantu tugas pemerintah daerah dalam menghadapi permasalahan dan bencana alam yang terjadi di wilayahnya.
Hal tersebut sangat relevan karena berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jambi tentang peristiwa-peristiwa bencana yang telah terjadi di Provinsi Jambi khususnya kebakaran hutan dan lahan yang mengakibatkan kerugian moril maupun materiil cukup tinggi.
Selain itu kondisi geografis wilayah Provinsi Jambi terdapat banyak hutan lahan gambut, lahan pertanian dan perkebunan yang sangat rentan terhadap bahaya kebakaran terutama saat musim kemarau berkepanjangan.
Menyikapi hal tersebut maka dipandang perlu untuk menyelenggarakan latihan posko sebagai wahana guna mengasah kemampuan Komandan dan Staf dalam perencanaan persiapan pengambilan keputusan maupun komando pengendalian guna menentukan pola operasi militer selain perang yang terjadi dengan instansi terkait di wilayahnya.
Keterlibatan TNI khususnya Korem 042/Gapu dalam menanggulangi bencana alam karena Korem memiliki tugas pokok menyelenggarakan pembinaan kemampuan, kekuatan dan menyelenggarakan pembinaan teritorial untuk menyiapkan wilayah pertahanan di darat serta membantu menanggulangi dampak yang diakibatkan oleh bencana alam.***
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019
Peninjauan Tim Wasev Sterad untuk mengawasi dan mengukur program latihan posko yang telah dialokasikan. Komando Latihan Posko I Korem 042/Gapu itu memasuki hari kedua.
Tim Wasev Sterad terdiri dari Letnan Kolonel Letkol Inf Hipni Maulana Farhan, pbdy Waslatter Spaban II Puanter Sterad didampingi Mayor Inf Tryadi dan Lettu Chb Adina.
Tujuan dilaksanakan pengawasan dan evaluasi ini untuk mengawasi dan melaksanakan evaluasi kegiatan latihan Posko I Korem 042/Gapu sehingga pelaksanaan latihan berjalan sesuai dengan tujuan, arahan dan pokok-pokok kebijakan dari pimpinan TNI AD.
"Korem 042/Gapu sebagai Satkowil harus mampu mengatasi tantangan atau permasalahan wilayah yang sangat kompleks, salah satu upaya yang dilakukan agar Korem mampu mengatasi permasalah itu adalah melalui kegiatan latihan posko ini," kata Hipni.
Dengan latihan posko ini, dia berharap kemampuan prajurit Korem 042/Gapu dapat terpelihara dan dapat ditingkatkan sehingga dapat mendukung pelaksanaan tugas pokok satuan.
Selain kemampuan yang harus dipelihara dan ditingkatkan, Tim Wasev Sterad juga menekankan pentingnya koordinasi, integrasi dan sinergi dengan pemerintah daerah setempat dan instansi terkait serta komponen masyarakat lainnya dalam mengatasi permasalah karhutla yang terjadi di wilayah masing-masing.
Latihan Posko 1 Korem 042/Gapu Kodam II /Swj TA 2019 digelar sejak, Selasa (26/11) hingga 28 November. Latihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan Komandan dan Staf Korem 042/Gapu dalam merencanakan suatu operasi yang mencakup hal-hal keterpaduan kerjasama, koordinasi dalam pengambilan keputusan teknik.
Kemudian Olah Yudha dan pengintegrasian semua kemampuan satuan yang dimiliki prosedur dan tata cara kerja yang berlaku dalam suatu posko, serta Komando pemulihan operasi membantu tugas pemerintah daerah dalam menghadapi permasalahan dan bencana alam yang terjadi di wilayahnya.
Hal tersebut sangat relevan karena berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jambi tentang peristiwa-peristiwa bencana yang telah terjadi di Provinsi Jambi khususnya kebakaran hutan dan lahan yang mengakibatkan kerugian moril maupun materiil cukup tinggi.
Selain itu kondisi geografis wilayah Provinsi Jambi terdapat banyak hutan lahan gambut, lahan pertanian dan perkebunan yang sangat rentan terhadap bahaya kebakaran terutama saat musim kemarau berkepanjangan.
Menyikapi hal tersebut maka dipandang perlu untuk menyelenggarakan latihan posko sebagai wahana guna mengasah kemampuan Komandan dan Staf dalam perencanaan persiapan pengambilan keputusan maupun komando pengendalian guna menentukan pola operasi militer selain perang yang terjadi dengan instansi terkait di wilayahnya.
Keterlibatan TNI khususnya Korem 042/Gapu dalam menanggulangi bencana alam karena Korem memiliki tugas pokok menyelenggarakan pembinaan kemampuan, kekuatan dan menyelenggarakan pembinaan teritorial untuk menyiapkan wilayah pertahanan di darat serta membantu menanggulangi dampak yang diakibatkan oleh bencana alam.***
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019