Manajer UP3 PLN Jambi Hanfi Adrhean Abidin mengatakan perlu suatu terobosan untuk membudayakan kendaraan listrik di Jambi.

“Perlu suatu terobosan untuk membudayakan penggunaan kendaraan listrik di Jambi, karena sejauh ini penggunaan kendaraan listrik di Jambi masih minim,” kata Manajer UP3 PLN Jambi, Hanfi Adrhean Abidin di Jambi, Rabu.

Dari beberapa titik Stasiun Penyedia Listrik Umum (SPLU) yang terpasang di Kota Jambi, secara umum masih digunakan masyarakat untuk mengecas telepon genggam. Sementara untuk pengecasan kendaraan listrik masih minim.

Tidak dipungkiri bahwa sejumlah masyarakat di Jambi sudah ada yang menggunakan kendaraan listrik, hanya saja pengecasannya masih dilakukan masyarakat di rumah.

Dijelaskan Hanfi, penggunaan kendaraan listrik tersebut merupakan suatu terobosan dan konsep ramah lingkungan atau go green yang kini tengah gencar dikampanyekan oleh pemerintah.

Menurut Hanfi, penggunaan kendaraan listrik sangat mendukung program ramah lingkungan tersebut.

Selain kendaraan listrik, Hanfi menyarankan masyarakat untuk merubah gaya hidup, dari penggunaan kompor gas ke kompor induksi listrik. Karena penggunaan kompor induksi listrik lebih hemat, aman, nyaman dan lebih elegan.

“Kalu pakai kompor gas kan sering terjadi kelangkaan gas, kalau pakai kompor induksi itu lebih aman, nyaman, dan dari segi pasokan listrik, saat ini kita sudah mendapatkan pasokan listrik yang cukup,” kata Hanfi.

Sementara itu, terkait daya listrik, PLN Jambi masih menyediakan diskon tambahan daya sebesar 75 persen untuk penggunaan kompor induksi listrik hingga Desember 2019.

Sementara untuk penambahan daya bagi masyarakat pengguna kendaraan listrik PLN menyediakan diskon sebesar 100 persen melalui promo menembus batas PLN.

Pewarta: Muhammad Hanapi

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019