Truk pembuang (dump truck) tanpa muatan mengalami gangguan hidrolik hingga bagian baknya tersangkut di jembatan penyeberangan orang (JPO) Tol Lingkar Luar Jakarta (JORR) Jatiasih, Rabu (1/4) malam.
"Peristiwa terjadi pukul 22.39 WIB karena kendaraan mengalami gangguan hidrolik," kata Marketing and Communication Department Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk Irra Susiyanti dalam siaran pers yang diterima ANTARA di Jakarta, Kamis siang.
Kendaraan milik PT Honggala dengan nomor polisi B 9089 UIU itu dikendarai oleh Yudi.
"Tiba-tiba mengalami gangguan pada hidrolik sehingga mengakibatkan bak truk terangkat ke atas dan tersangkut di JPO KM 41+600 Jati Asih arah Cikunir," kata Irra.
Petugas Jasa Marga segera melakukan evakuasi kendaraan dengan satu unit truk penolong berkapasitas 50 ton, serta melakukan pengaturan lalu lintas di sekitar lokasi kejadian.
"Evakuasi telah selesai pada 09.15 WIB, pagi tadi," katanya.
GM Representatif Office Wilayah 1 Regional Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) Oemi Vierta Moerdika menjelaskan proses evakuasi membutuhkan durasi yang cukup panjang.
"Hal ini karena sebelum melakukan evakuasi, kami perlu memastikan terlebih dahulu kondisi bagian truk yang tersangkut. Setelah kami cek ternyata bagian bawah truk tersangkut ke dalam perkerasan aspal, sehingga dibutuhkan pembongkaran lapisan aspal terlebih dahulu agar truk bisa dievakuasi," tambahnya.
Selain itu, Oemi juga menjelaskan pihaknya perlu memastikan bahwa konstruksi JPO masih aman ketika akan melakukan penarikan kendaraan truk yang tersangkut demi keselamatan pengguna jalan.
Selama proses evakuasi berlangsung, diberlakukan buka tutup lajur, petugas Jasa Marga siaga melakukan pengaturan lalu lintas agar lajur tetap aman dan lancar untuk dilalui pengguna jalan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020
"Peristiwa terjadi pukul 22.39 WIB karena kendaraan mengalami gangguan hidrolik," kata Marketing and Communication Department Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk Irra Susiyanti dalam siaran pers yang diterima ANTARA di Jakarta, Kamis siang.
Kendaraan milik PT Honggala dengan nomor polisi B 9089 UIU itu dikendarai oleh Yudi.
"Tiba-tiba mengalami gangguan pada hidrolik sehingga mengakibatkan bak truk terangkat ke atas dan tersangkut di JPO KM 41+600 Jati Asih arah Cikunir," kata Irra.
Petugas Jasa Marga segera melakukan evakuasi kendaraan dengan satu unit truk penolong berkapasitas 50 ton, serta melakukan pengaturan lalu lintas di sekitar lokasi kejadian.
"Evakuasi telah selesai pada 09.15 WIB, pagi tadi," katanya.
GM Representatif Office Wilayah 1 Regional Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) Oemi Vierta Moerdika menjelaskan proses evakuasi membutuhkan durasi yang cukup panjang.
"Hal ini karena sebelum melakukan evakuasi, kami perlu memastikan terlebih dahulu kondisi bagian truk yang tersangkut. Setelah kami cek ternyata bagian bawah truk tersangkut ke dalam perkerasan aspal, sehingga dibutuhkan pembongkaran lapisan aspal terlebih dahulu agar truk bisa dievakuasi," tambahnya.
Selain itu, Oemi juga menjelaskan pihaknya perlu memastikan bahwa konstruksi JPO masih aman ketika akan melakukan penarikan kendaraan truk yang tersangkut demi keselamatan pengguna jalan.
Selama proses evakuasi berlangsung, diberlakukan buka tutup lajur, petugas Jasa Marga siaga melakukan pengaturan lalu lintas agar lajur tetap aman dan lancar untuk dilalui pengguna jalan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020