Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Jambi, Johansyah selaku Juru Bicara Gugus Tugas Provinsi Jambi mengatakan 10 pasien COVID-19 dinyatakan sembuh setelah hasil uji swab dua kali berturut sudah negatif.
"Berdasarkan hasil uji swab yang keluar hari ini, 10 orang pasien dinyatakan sembuh," kata Johansyah, Kamis.
Pasien sembuh itu yakni pasien 20 laki-laki (36) asal Kabupaten Merangin klaster gowa, pasien 27 seorang anak perempuan (7) asal Kabupaten Merangin klaster Gowa, pasien 52 seorang laki-laki (36) asal Kota Sungaipenuh kontak dengan pasien 07, pasien 56 seorang laki-laki (53) asal Kabupaten Bungo klaster Gowa dan pasien 64 seorang perempuan (38) asal Kota Sungaipenuh yang merupakan seorang pedagang di Kota Sungaipenuh.
Kemudian pasien 76 seorang laki-laki (70) asal Kota Jambi yang sebelumnya diketahui positif saat operasi di Rumah Sakit Siloam, pasien 78 seorang perempuan (38) asal Kota Jambi yang sebelumnya diketahui positif saat cuci darah, pasien 79 seorang laki-laki (50)/ asal Kota Jambi sebelumnya diketahui positif saat cuci darah, pasien 85 seorang laki-laki (27) asal Kabupaten Batanghari Klaster Gowa dan pasien 86 seorang laki-laki (50) asal Kabupaten Bungo riwayat perjalanan Cibubur.
Dengan dua kali hasil uji swab negatif, 10 pasien tersebut dibolehkan pulang. Bertambahnya pasien sembuh total warga Jambi sembuh dari COVID-19 sebanyak 27 orang.
Selain penambahan pasien sembuh, juga ada dua orang penambahan pasien positif COVID-19. Total warga Jambi yang terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 99 orang dan 27 orang diantaranya sembuh.
Dua orang penambahan pasien positif itu yakni pasien 98 seorang perempuan usia 46 tahun asal Kabupaten Tanjungjabung Timur yang kini dirawat di Rumah Sakit Umum Nurdin Hamzah Tanjungjabung Timur. Pasien 98 merupakan seorang pedagang di Lambur 2 kabupaten setempat.
Kemudian pasien 99 seorang laki-laki usia 26 tahun asal Kabupaten Muarojambi. Pasien 99 sebelumnya berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG) dan diketahui positif dari hasil uji cepat kemudian hasil swab juga positif.
Johansyah mengatakan akan dilakukan kontak tracking terhadap dua pasien tersebut karena keduanya sebelumnya tidak melakukan perjalanan ke luar daerah.***
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020
"Berdasarkan hasil uji swab yang keluar hari ini, 10 orang pasien dinyatakan sembuh," kata Johansyah, Kamis.
Pasien sembuh itu yakni pasien 20 laki-laki (36) asal Kabupaten Merangin klaster gowa, pasien 27 seorang anak perempuan (7) asal Kabupaten Merangin klaster Gowa, pasien 52 seorang laki-laki (36) asal Kota Sungaipenuh kontak dengan pasien 07, pasien 56 seorang laki-laki (53) asal Kabupaten Bungo klaster Gowa dan pasien 64 seorang perempuan (38) asal Kota Sungaipenuh yang merupakan seorang pedagang di Kota Sungaipenuh.
Kemudian pasien 76 seorang laki-laki (70) asal Kota Jambi yang sebelumnya diketahui positif saat operasi di Rumah Sakit Siloam, pasien 78 seorang perempuan (38) asal Kota Jambi yang sebelumnya diketahui positif saat cuci darah, pasien 79 seorang laki-laki (50)/ asal Kota Jambi sebelumnya diketahui positif saat cuci darah, pasien 85 seorang laki-laki (27) asal Kabupaten Batanghari Klaster Gowa dan pasien 86 seorang laki-laki (50) asal Kabupaten Bungo riwayat perjalanan Cibubur.
Dengan dua kali hasil uji swab negatif, 10 pasien tersebut dibolehkan pulang. Bertambahnya pasien sembuh total warga Jambi sembuh dari COVID-19 sebanyak 27 orang.
Selain penambahan pasien sembuh, juga ada dua orang penambahan pasien positif COVID-19. Total warga Jambi yang terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 99 orang dan 27 orang diantaranya sembuh.
Dua orang penambahan pasien positif itu yakni pasien 98 seorang perempuan usia 46 tahun asal Kabupaten Tanjungjabung Timur yang kini dirawat di Rumah Sakit Umum Nurdin Hamzah Tanjungjabung Timur. Pasien 98 merupakan seorang pedagang di Lambur 2 kabupaten setempat.
Kemudian pasien 99 seorang laki-laki usia 26 tahun asal Kabupaten Muarojambi. Pasien 99 sebelumnya berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG) dan diketahui positif dari hasil uji cepat kemudian hasil swab juga positif.
Johansyah mengatakan akan dilakukan kontak tracking terhadap dua pasien tersebut karena keduanya sebelumnya tidak melakukan perjalanan ke luar daerah.***
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020