Panglima Kodam (Pangdam) II/Sriwijaya Mayjen TNI Agus Suhardi meminta kepada seluruh anggota TNI dan Polri di Provinsi Jambi agar menjaga netralitas serta melakukan pengamanan maksimal agar tak terjadi konflik pada setiap Pilkada Serentak 2020 di Provinsi Jambi.

Hal itu disampaikan Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Agus Suhardi usai melakukan pengecekan kesiapan sarana pendukung pengamanan, Pilkada 2020 untuk Provinsi Jambi, Selasa, yang berlangsung di lapangan Makorem 042/Gapu, Jambi.

Dalam rangka menghadapi Pilkada serentak yang akan dilaksanakan 9 Desember mendatang, Panglima Kodam II/Sriwijaya Mayjen TNI Agus Suhardi di dampingi Danrem 042 Gapu, Brigjen TNI M Zulkifli dan Kapolda Jambi Irjen Pol Firman Shatyabudi, mengecek kesiapan sarana pendukung pengamanan Pilkada 2020.

Kegiatan yang dilaksanakan di lapangan upacara Makorem 042/Gapu dihadiri oleh Kasrem 042/Gapu, Kolonel Kav. Rayen Obersyl dan pejabat Kodam Sriwijaya diantaranya Irdam II/Swj, Brigjen TNI Henra Hari Sutaryo, Asops Dam II/Swj, Kolonel Inf H.D. Arifin Simanjuntak, Aslog Dam II/Swj, Kolonel Inf Priandy Budi. P dan Kapendam II/Swj, Kolonel Inf Djohan Darmawan serta Pejabat Korem dan Polda Jambi.

Usai pengecekan, Pangdam menegaskan kesiapan TNI-Polri dalam mengamankan pilkada seretak di provinsi Jambi.

"Hari ini bersama Kapolda dengan Danrem, kita harus melaksanakan gelar kesiapan kendaraan pendukung dalam rangka pengamanan proses Pilkada yang mungkin sebentar lagi kita lakukan dan tentunya kita lihat bersama, baik itu dari TNI dan Polri sarana pendukung ini sudah siap untuk mengawal proses Pilkada," ujar Pangdam.

Untuk pengamanan Pilkada tahun ini, masih berkaca pada Pilpres sebelumnya. Khususnya di daerah rawan terjadinya kericuhan saat pelaksanaan Pilkada. Ada strategi khusus tentu disiapkan, kita bisa menganalisa daerah rawan, kata Pangdam.

Salah satu strategi untuk mengurangi terjadinya  konflik tersebut, Pangdam meminta agar TNI Polri menurunkan lebih banyak personil,  koordinasi terkait Pilkada ini.

Pangdam menekankan bahwa Kodam II/Sriwijaya beserta jajarannya dalam Pilkada tetap menjunjung tinggi netralitas TNI dan melaksanakan tugas pengamanan secara profesional dan tetap mengawasi dan melaksanakan pendisiplinan masyarakat secara terus menerus di masa adaptasi kebiasaan baru.

"Upaya dalam pengamanan Pilkada 2020 dilaksanakan secara profesional dan menjadi salah satu referensi penting dalam mengawal, mengamankan dan mensukseskan Pilkada tahun ini dan pelaksanaan kegiatan kali ini dilaksanakan dengan mengacu pada protokol kesehatan yang berlaku di tengah wabah Virus Corona (COVID-19) dan para personel dan pejabat yang hadir tetap menggunakan masker, dan pengaturan jarak antar personel tetapi tidak menghilangkan makna dari kegiatan tersebut," kata Mayjen TNI Agus Suhardi.



 

Pewarta: Nanang Mairiadi

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020