Universitas Jambi (Unja) meluncurkan program holistik pembinaan dan pemberdayaan desa (PHP2D) untuk meningkatkan potensi desa. 

“Program ini bertujuan untuk menyelesaikan permasalahan yang ada di desa dan mencari solusi permasalahannya berdasarkan data dan fakta di lapangan,” kata Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unja Teja Kaswari. 

PHP2D Unja tersebut merupakan kegiatan pemberdayaan masyarakat desa yang di lakukan oleh mahasiswa melalui unit kegiatan mahasiswa (UKM) atau melalui organisasi badan eksekutif mahasiswa (BEM). Melalui kegiatan tersebut di harapkan dapat meningkatkan rasa peduli mahasiswa kepada masyarakat dan mampu berkontribusi dalam pembangunan di desa agar desa desa binaan dapat menjadi desa yang aktif, mandiri, berwirausaha dan sejahtera. 

Dalam pelaksanaannya, mahasiswa di minta untuk menyusun proposal kegiatan pembangunan di desa. Melalui proposal tersebut mahasiswa di minta untuk menuangkan gagasan ide dan inovasi pembangunan di desa yang akan menjadi desa binaan. 

“Ada 15 proposal yang lolos seleksi dalam program PHP2D ini, proposal ini akan di bahas dan di evaluasi serta akan di berikan bantuan dana,” kata Teja Kaswari. 

Masing masing proposal yang lulus verifikasi program PHP2D Unja tersebut akan mendapatkan bantuan sebesar Rp30 juta. Sehingga total bantuan dana dari Unja untuk 15 proposal tersebut mencapai Rp450 juta. 

Akan tetapi bantuan dana tersebut akan di berikan secara bertahap. Tahap awal, bantuan dana tersebut akan di carikan sebesar 90 persen, dan sisanya 10 persen akan di berikan pada pertengahan hingga akhir November 2020. 

Pewarta: Muhammad Hanapi dan M. Irham

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020