Pemerintah Provinsi Jambi segera melakukan perbaikan jalan di Kabupaten Tanjung Jabung Barat tepatnya ruas jalan Teluk Nilau-Senyerang untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
"Sudah diinstruksikan agar jalan Teluk Nilau-Senyerang dilakukan pembangunan, sehingga aktivitas perekonomian masyarakat dapat meningkat," kata Gubernur Jambi Al Haris di Jambi, Rabu.
Peningkatan kapasitas jalan di ruas jalan Teluk Nilau-Senyerang perlu dilakukan karena saat ini kondisi jalan tersebut cukup memprihatinkan. Di mana sepanjang jalan menuju Senyerang tersebut saat ini dipenuhi lubang-lubang menganga. Selain itu saat memasuki musim hujan kondisi jalan tersebut digenangi air dan licin.
Sementara, jalan tersebut merupakan satu-satunya jalan darat yang terhubung ke pusat kota. Sehingga keberadaan jalan tersebut sangat penting bagi mobilitas perekonomian masyarakat setempat.
Selain itu jalan tersebut juga merupakan akses bagi masyarakat untuk membawa hasil perkebunan dan pertanian selain menggunakan jalur air.
"Kabupaten Tanjung Jabung Barat memiliki potensi yang lengkap, mulai dari potensi di darat hingga laut ada di Tanjab Barat, maka perlu didukung infrastruktur dasar yang baik," kata Al Haris.
Selain itu Pemerintah Provinsi Jambi turut mengembangkan kawasan ekonomi baru yang terintegrasi di Kabupaten Tanjab Barat, Tanjab Timur dan Muaro Jambi yang di sebut dengan Sentusa. Yakni kawasan ekonomi baru yang terintegrasi antara Sengeti, Kuala Tungkal dan Sabak.
Kawasan Ekonomi Baru di Provinsi Jambi tersebut diharapkan dapat menjadi penopang ekonomi di Provinsi Jambi.
"Kawasan ekonomi baru ini akan berperan dalam kemajuan dan perkembangan daerah," kata Al Haris.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021
"Sudah diinstruksikan agar jalan Teluk Nilau-Senyerang dilakukan pembangunan, sehingga aktivitas perekonomian masyarakat dapat meningkat," kata Gubernur Jambi Al Haris di Jambi, Rabu.
Peningkatan kapasitas jalan di ruas jalan Teluk Nilau-Senyerang perlu dilakukan karena saat ini kondisi jalan tersebut cukup memprihatinkan. Di mana sepanjang jalan menuju Senyerang tersebut saat ini dipenuhi lubang-lubang menganga. Selain itu saat memasuki musim hujan kondisi jalan tersebut digenangi air dan licin.
Sementara, jalan tersebut merupakan satu-satunya jalan darat yang terhubung ke pusat kota. Sehingga keberadaan jalan tersebut sangat penting bagi mobilitas perekonomian masyarakat setempat.
Selain itu jalan tersebut juga merupakan akses bagi masyarakat untuk membawa hasil perkebunan dan pertanian selain menggunakan jalur air.
"Kabupaten Tanjung Jabung Barat memiliki potensi yang lengkap, mulai dari potensi di darat hingga laut ada di Tanjab Barat, maka perlu didukung infrastruktur dasar yang baik," kata Al Haris.
Selain itu Pemerintah Provinsi Jambi turut mengembangkan kawasan ekonomi baru yang terintegrasi di Kabupaten Tanjab Barat, Tanjab Timur dan Muaro Jambi yang di sebut dengan Sentusa. Yakni kawasan ekonomi baru yang terintegrasi antara Sengeti, Kuala Tungkal dan Sabak.
Kawasan Ekonomi Baru di Provinsi Jambi tersebut diharapkan dapat menjadi penopang ekonomi di Provinsi Jambi.
"Kawasan ekonomi baru ini akan berperan dalam kemajuan dan perkembangan daerah," kata Al Haris.
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021