Pemerintah Kota Solok melalui Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) menyusun kajian sistem transportasi pendukung pengembangan kawasan Agrowisata Payo di Kelurahan Tanah Garam, Kecamatan Lubuak Sikarah, Solok, Sumbar.
"Agrowisata Payo merupakan kawasan yang menjadi sasaran pembangunan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Solok tahun anggaran 2021-2026," kata Kepala Bidang Pembangunan Inovasi dan Teknologi Balitbang Kota Solok selaku Ketua Tim Teknis Darmawel di Solok, Jumat.
Menurut dia, kawasan itu masih perlu dikembangkan, salah satu caranya melalui perbaikan sistem transportasi menuju Agrowisata Payo yang berjarak 4,6 kilometer dari pusat Kota Solok.
Oleh karena itu, dibutuhkan penyusunan kajian sistem transportasi pendukung pengembangan kawasan Agrowisata Payo dengan harapan dapat memberikan rekomendasi kepada kepala daerah dalam pengambilan kebijakan.
"Berbagai upaya telah dilakukan oleh Pemerintah Kota Solok dalam mendukung pengembangan kawasan agrowisata Payo," ujar dia.
Ia mengatakan kali ini dilakukan penyusunan kajian sistem transportasi pendukung untuk pengembangan kawasan dan meningkatkan aksesibilitas Agrowisata Payo.
Kajian tersebut terlaksana atas kerja sama Balitbang Kota Solok dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Andalas (LPPM Unand) Padang dan melibatkan tim teknis dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
"Pada tahapan kajian ini telah dilaksanakan pemaparan dan pembahasan laporan pendahuluan penyusunan kajian sistem transportasi pendukung pengembangan kawasan Agrowisata Payo," kata dia.
Ia berharap kepada tim ahli kajian mampu memberikan kontribusi bagi pembangunan di Kota Solok melalui rekomendasi hasil kajian yang dirumuskan bersama tim teknis terkait akses jalan dan penjelasan kondisi geometrik.
Kajian transportasi yang akan dilaksanakan tidak hanya sebatas dukungan sistem transportasinya tetapi juga mempersiapkan destinasi yang terintegrasi dan terpadu dalam satu kawasan.
Agrowisata Payo merupakan kawasan agrowisata di Kota Solok yang terletak di atas perbukitan dengan ketinggian 900 meter di atas permukaan laut.
Dari puncak Payo, terlihat Kota Solok dengan pemandangan Danau Singkarak yang sangat menawan. Selain itu, juga dapat dinikmati kesejukan udara dan keindahan pemandangannya serta tanahnya yang subur.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021
"Agrowisata Payo merupakan kawasan yang menjadi sasaran pembangunan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Solok tahun anggaran 2021-2026," kata Kepala Bidang Pembangunan Inovasi dan Teknologi Balitbang Kota Solok selaku Ketua Tim Teknis Darmawel di Solok, Jumat.
Menurut dia, kawasan itu masih perlu dikembangkan, salah satu caranya melalui perbaikan sistem transportasi menuju Agrowisata Payo yang berjarak 4,6 kilometer dari pusat Kota Solok.
Oleh karena itu, dibutuhkan penyusunan kajian sistem transportasi pendukung pengembangan kawasan Agrowisata Payo dengan harapan dapat memberikan rekomendasi kepada kepala daerah dalam pengambilan kebijakan.
"Berbagai upaya telah dilakukan oleh Pemerintah Kota Solok dalam mendukung pengembangan kawasan agrowisata Payo," ujar dia.
Ia mengatakan kali ini dilakukan penyusunan kajian sistem transportasi pendukung untuk pengembangan kawasan dan meningkatkan aksesibilitas Agrowisata Payo.
Kajian tersebut terlaksana atas kerja sama Balitbang Kota Solok dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Andalas (LPPM Unand) Padang dan melibatkan tim teknis dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
"Pada tahapan kajian ini telah dilaksanakan pemaparan dan pembahasan laporan pendahuluan penyusunan kajian sistem transportasi pendukung pengembangan kawasan Agrowisata Payo," kata dia.
Ia berharap kepada tim ahli kajian mampu memberikan kontribusi bagi pembangunan di Kota Solok melalui rekomendasi hasil kajian yang dirumuskan bersama tim teknis terkait akses jalan dan penjelasan kondisi geometrik.
Kajian transportasi yang akan dilaksanakan tidak hanya sebatas dukungan sistem transportasinya tetapi juga mempersiapkan destinasi yang terintegrasi dan terpadu dalam satu kawasan.
Agrowisata Payo merupakan kawasan agrowisata di Kota Solok yang terletak di atas perbukitan dengan ketinggian 900 meter di atas permukaan laut.
Dari puncak Payo, terlihat Kota Solok dengan pemandangan Danau Singkarak yang sangat menawan. Selain itu, juga dapat dinikmati kesejukan udara dan keindahan pemandangannya serta tanahnya yang subur.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021