Dua taekwondoin Jambi yang akan berlaga di PON XX Papua harus ekstra waspada karena kekuatan lawannya tidak bisa terpantau, khususnya atlet dari Jawa Barat yang sudah dipastikan akan satu kelas dengan dua atlet Jambi untuk berebut medali.
Pelatih taekwondo Jambi, Jimmy Martin, Rabu mengatakan, dua atlet Jambi peraih medali emas pada Kejurnas Taekwondo sekaligus babak prakualifikasi PON 2019, Jihan Lutfi Anjeli pada kelas under (U) 57kg putri dan Oki Yusmika di kelas U-87 kg putra kemungkinan besar akan kembali bertemu dengan lawannya di kejurnas pada PON nanti yakni dari Jawa Barat.
"Kedua lawan Jihan dan Oki sama-sama dari Jawa Barat, dan atlet kita berhasil mengalahkannya saat di kejurnas, semoga di PON nanti atlet kita bisa mengulangnya," kata Jimmy Martin.
Jimmy mengatakan bahwa saat ini masih ada catatan dari taekwondoin asuhannya. Terutama masalah fisik dan mental sebab ketiadaan kompetisi yang memadai serta try out membuatnya sulit memetakan kekuatan lawan. Apalagi saat kejuaraan di Bali pada Juni lalu lawan-lawan potensial asal Jawa Barat tidak turun. "Ini yang membuat kami juga kesulitan memetakan kekuatan di PON nanti."
Namun yang tidak kalah penting adalah kondisi fisik atlet, salah satunya Oki Yumika yang kondisi fisiknya belum 100 persen. Oki belum lama bergabung lagi di pelatda karena tugas kedinasan. Menurut dia kondisi fisik Oki mungkin baru 70-an persen. "Semoga di sisa waktu pelatda bisa mengembalikan kondisi fisiknya 100 persen meski sangat sulit."
Target Jambi satu medali emas sangat realistis dikarenakan tidak adanya ujicoba atau try out yang bisa sangat memengaruhi mental tanding atlet. Bagaimana reflek dan strategi sangat penting diuji dengan try out dan apalagi calon lawan juga tidak turun di kejuaraan di Bali yang membuat kami kesulitan melihat kelemahan lawan nanti.
Selain dua taekwondoin senior tersebut, kini Jambi juga memasang target kepada M Wijaya Hamzah yang tampil di kelas U-54 putra. Peraih perunggu kejurnas pra PON ini kini digembleng lagi demi membuka peluang emas.
Jambi menurunkan enam taekwondoinnya untuk PON Papua. Mereka adalah Jihan Lutfi Anjeli di kelas U-57kg putri, Indriani Respati kelas U-53kg putri, Mutiara Widanto di kelas U-62kg putri, Oki Yusmika di kelas U-87kg putra, Farel Syaifullah kelas U-58kg putra dan M Wijaya Hamzah di kelas U-54kg putra.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021
Pelatih taekwondo Jambi, Jimmy Martin, Rabu mengatakan, dua atlet Jambi peraih medali emas pada Kejurnas Taekwondo sekaligus babak prakualifikasi PON 2019, Jihan Lutfi Anjeli pada kelas under (U) 57kg putri dan Oki Yusmika di kelas U-87 kg putra kemungkinan besar akan kembali bertemu dengan lawannya di kejurnas pada PON nanti yakni dari Jawa Barat.
"Kedua lawan Jihan dan Oki sama-sama dari Jawa Barat, dan atlet kita berhasil mengalahkannya saat di kejurnas, semoga di PON nanti atlet kita bisa mengulangnya," kata Jimmy Martin.
Jimmy mengatakan bahwa saat ini masih ada catatan dari taekwondoin asuhannya. Terutama masalah fisik dan mental sebab ketiadaan kompetisi yang memadai serta try out membuatnya sulit memetakan kekuatan lawan. Apalagi saat kejuaraan di Bali pada Juni lalu lawan-lawan potensial asal Jawa Barat tidak turun. "Ini yang membuat kami juga kesulitan memetakan kekuatan di PON nanti."
Namun yang tidak kalah penting adalah kondisi fisik atlet, salah satunya Oki Yumika yang kondisi fisiknya belum 100 persen. Oki belum lama bergabung lagi di pelatda karena tugas kedinasan. Menurut dia kondisi fisik Oki mungkin baru 70-an persen. "Semoga di sisa waktu pelatda bisa mengembalikan kondisi fisiknya 100 persen meski sangat sulit."
Target Jambi satu medali emas sangat realistis dikarenakan tidak adanya ujicoba atau try out yang bisa sangat memengaruhi mental tanding atlet. Bagaimana reflek dan strategi sangat penting diuji dengan try out dan apalagi calon lawan juga tidak turun di kejuaraan di Bali yang membuat kami kesulitan melihat kelemahan lawan nanti.
Selain dua taekwondoin senior tersebut, kini Jambi juga memasang target kepada M Wijaya Hamzah yang tampil di kelas U-54 putra. Peraih perunggu kejurnas pra PON ini kini digembleng lagi demi membuka peluang emas.
Jambi menurunkan enam taekwondoinnya untuk PON Papua. Mereka adalah Jihan Lutfi Anjeli di kelas U-57kg putri, Indriani Respati kelas U-53kg putri, Mutiara Widanto di kelas U-62kg putri, Oki Yusmika di kelas U-87kg putra, Farel Syaifullah kelas U-58kg putra dan M Wijaya Hamzah di kelas U-54kg putra.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021