Rumah BUMN Jambi yang dikelola PT PLN (Persero) menerima kunjungan Staff Khusus III Menteri BUMN bidang Komunikasi Publik, Arya Sinulingga pada Kamis (21/1) ini dalam kunjungannya Arya yang didamping rombongan dari Telkom, PTPN, BRI dan PNM dan berkesempatan untuk melihat produk-produk unggulan serta berdiskusi dengan UMKM-UMKM di seputaran Kota Jambi.

“Rumah BUMN ini silahkan Bapak Ibu gunakan untuk mengembangkan usaha UMKM. Disini Bapak Ibu bisa mendapatkan pelatihan dan pengembangan usaha.Kalau butuh bantuan modal, kita punya Bank BRI dan PNM," jelas Arya.

Dirinya juga menambahkan bahwa saat ini masyarakat dan perusahaan harus ber sama-sama mendorong perkembangan UMKM, salah satunya dengan menggunakan produk-produk dari UMKM.

"Tentu harga dan kualitas yang diberikan oleh UMKM juga harus bisa bersaing," imbuhnya.

Dalam diskusi hangat yang dihadiri tidak kurang dari 70 pelaku UMKM itu, lebih dari 10 pertanyaan yang disampaikan para pelaku UMKM langsung dijawab oleh Arya. Dirinya menyampaikan bahwa Kementrian BUMN punya concern yang kuat untuk mengembangkan UMKM.

"Saya diminta Pak Erick untuk keliling Indonesia, berbincang langsung dengan teman-teman pelaku UMKM, mendengarkan apa-apa kendala yang dihadapi teman-teman semua. Jika sifatnya untuk kepentingan bersama UMKM, Kementrian BUMN pasti akan membantu,"terang Arya.

Disela kunjungannya, Arya berkesempatan untuk mencoba memanen madu jenis Apis Mellifera milik UMKM Rumah Madu Hutan Jambi, mencicipi racikan kopi khas Jambi dari Kopi Beraso, serta melihat pembuatan batik dan baju jahitan dari Himpunan Wanita Disabilitas Jambi. Selain itu, Arya dan rombongan juga mencicipi pempek dari UMKM Pempek Balap Jambi. 

Sementara, Arham Ginting mewakili Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Jambi, membeberkan bahwa sampai saat ini, Rumah BUMN yang beroperasi sejak Tahun 2017 tersebut telah merangkul 1.076 UMKM dari berbagai sektor, seperti fashion, craft dan food. Dari keseluruhan mitra, semuanya telah Go Modern. Sedangkan sebanyak 812 UMKM telah go figital, sebanyak 159 UMKM telah berhasil go online, serta telah ada 1 UMKM go global. 
 
Staff Khusus III Menteri BUMN bidang Komunikasi Publik, Arya Sinulingga berdiskusi bersama pelaku UMKM di Rumah BUMN Jambi (ANTARA/HO/IST)

Ginting menambahkan, Rumah BUMN Jambi juga berperan sebagai sentral pengembangan UMKM melalui pembinaan dan pelatihan, juga sebagai Co-working Space dan tempat sharing knowledge bagi para pelaku UMKM dan Milenial mudah yang tertarik dengan dunia enterpreneur.

"Selama 2021, Rumah BUMN Jambi berhasil mengadakan 12 pelatihan yang diikuti tidak kurang dari 360 mitra UMKM. Kami juga mengadakan sebanyak 6 pameran baik yang dilaksanakan secara virtual maupun expo terbatas." imbuh Ginting.

Peranan Rumah BUMN diharapkan dapat menjadi wujud nyata komitmen BUMN dalam turut mendorong pendampingan UMKM, serta mendorong perkembangan ekonomi berbasis kerakyatan yang akhirnya dapat mendukung perkembangan ekonomi daerah dan nasional.

Pewarta: Tuyani

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2022