Menteri Sosial Tri Risma Harini meresmikan "community center" untuk Suku Anak Dalam (SAD) di kawasan Sungai Terap Desa Jelutih Kecamatan Bathin XXIV Kabupaten Batanghari Provinsi Jambi, Rabu.

Mensos menyatakan pembangunan community center dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas hidup dan kualitas sumber daya manusia SAD. Dengan fasilitas yang disediakan ini, diharapkan akses SAD terhadap kebutuhan dasar akan semakin luas dan bisa mengejar ketertinggalan.

"Di sini disiapkan ruang belajar, buku-buku, perlengkapan belajar, internet, televisi dan sebagainya. Anak-anak SAD bisa bertambah wawasan dan pengetahuannya. Mereka memiliki kesempatan sama untuk berkembang seperti anak-anak lainnya," kata Menteri Risma Harini.

Hadir pula pada kesempatan itu, Dirjen Pemberdayaan Sosial Edi Suharto, Wakil Gubernur Jambi Abdullah Sani, Bupati Batanghari Mohammad Fadhil Arief dan jajaran Forkompimda Kabupaten Batanghari.

Kehadiran Menteri Sosial mendapat sambutan hangat dari masyarakat Suku Anak Dalam (SAD). Menteri perempuan yang mantan Wali Kota Surabaya itu menyapa anak-anak yang sedang belajar membaca dan berhitung dengan mengambil tempat di rumah panggung.

"Halo apa kabar, sedang belajar apa ini," kata Mensos menyapa ramah.

Setelah berbincang sejenak, Mensos memeriksa fasilitas di rumah panggung yang merupakan community center tersebut. Ia  kembali berinteraksi dengan anak-anak dan menawarkan diri menjadi pengajar.

"Ayo saya yang jadi guru ya. Kita belajar berhitung," kata Mensos.

Ia lalu berdiri di depan kelas dan mulai pengenalan satuan puluhan ratusan dan ribuan.

 Pada kesempatan itu Mensos memastikan akan melanjutkan dan meningkatkan dukungan terhadap SAD. Salah satunya adalah penguatan layanan kesehatan.

"Saya mendapat laporan tenaga kesehatan datang dua minggu sekali. Saya bantu dengan kendaraan supaya seminggu sekali bisa kemari," katanya.

Tak lupa Mensos juga menyinggung  perempuan SAD yang karena alasan adat tidak dihadirkan pada acara seremonial.

"Kenapa nggak hadir? Nggak boleh ya. Nanti saya akan ajari ibu-ibu menenun dan menjahit," katanya.

 Pembangunan community center dilakukan dengan bersinergi bersama dunia usaha yakni dengan SKK Migas-PetroChina Internasional Jabung melalui program CSR dengan nilai Rp199,328 juta

 Dengan dukungan APBN pembangunan fasilitas air bersih dan MCK komunal di dua titik dengan nilai Rp199 juta

Kemudian dibangun pula sarana pendukung seperti solar cell, sound system, perpustakaan dan sebagainya dengan nilai Rp77,89 juta .

 Kemensos juga menyalurkan bantuan melalui dana hibah dalam negeri untuk 132 KK berupa paket tambahan nutrisi anak, sembako keluarga, perlengkapan keluarga, bibit tanaman, TV 40 inchi dengan nilai Rp99,96 juta.

Di lain pihak, percetakan Gramedia menyerahkan bantuan berupa buku edukatif sebanyak 200 eksemplar.

Sebelumnya, selama pandemi, telah diberikan Bantuan Sosial Tunai (BST) sebesar Rp300 ribu/bln. Saat ini, bantuan sudah beralih ke program bansos regular berupa Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Tentang KAT
Di Suku Anak Dalam (SAD) Sungai Terab, terdiri dari lima Temenggung dengan jumlah total 169 Kepala Keluarga (KK) yang memperoleh pengakuan dan perlindungan kemitraan kehutanan (kulin KK) dari Menteri LHK Nomor SK.6838/MENLKH-PSKL/PKPS/PSL.0/10/2018 atas lahan seluas kurang lebih 114  hektare, dengan ketentuan hasil penyadapan karet tetap dijual kepada pihak PT Wahana Perintis sesuai harga pasar.

Sebagai penerima Kulin KK, mereka dapat memanfaatkan lahan untuk kegiatan usaha di areal tersebut antara lain usaha pemanfaatan kawasan, usaha  pemanfaatan hasil hutan bukan kayu (HHBK) dan usaha pengembangan agroforestry, silvofishery dan silvopasture.

SAD di lokasi ini masih hidup di dalam sudung-sudung/pondok terpal sehingga diperlukan pendekatan layanan sosial melalui community center. Yang utama dari community adalah pendampingan dan layanan sosial dasar yang berkelanjutan.

Konsep shelter yang diharapkan warga ialah yang terintegrasi dengan kegiatan layanan sosial baik kesehatan, pendidikan, ekonomi, peningkatan kapasitas dan lainnya.

Pewarta: Muhammad Hanapi

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2022