Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Ilham Saputra mengatakan bahwa pihaknya merencanakan pendaftaran partai politik (parpol) peserta Pemilu 2024 diselenggarakan mulai 1 Agustus sampai 7 Agustus 2022.
Selain jadwal pendaftaran parpol peserta Pemilu 2024, Ilham mengatakan pihaknya akan menyurati Komisi II DPR RI untuk membahas secara mendetail rancangan Peraturan KPU (PKPU) tentang Tahapan, Jadwal, dan Program Pemilu 2024.
Baca juga: KPU uji publik rancangan PKPU pendaftaran parpol peserta Pemilu 2024
Dengan demikian, Ilham Saputra berharap rancangan aturan tersebut dapat segera dibahas KPU bersama DPR RI sehingga dapat segera diundangkan menjadi PKPU.
Menurutnya, PKPU tentang Tahapan, Jadwal, dan Program Pemilu 2024 bernilai penting sebagai acuan untuk membahas aturan lain, seperti terkait dengan anggaran dan persiapan pemilu.
Di samping itu, ujar Ilham, dengan disegerakan pembahasan mengenai PKPU tersebut di periode ke depan, maka anggota-anggota KPU RI terpilih dapat langsung melanjutkan pembahasan mengenai PKPU lainnya.
Baca juga: KPU tanggapi undangan rapat Kemenkopolhukamsoal isu penundaan pemilu
Baca juga: Komisi II DPR: Anggaran Pemilu 2024 sudah disepakati Rp86 triliun
Pada kesempatan yang sama, Ilham menanggapi perihal wacana penundaan pemilu.
Ia menekankan pihaknya sebagai penyelenggara pemilu senantiasa bekerja sesuai dengan konstitusi dan peraturan perundang-undangan yang menegaskan bahwa pemilu diadakan secara periodik dalam lima tahun sekali.
Bahkan, KPU RI bersama Pemerintah dan DPR RI telah menetapkan pemungutan suara Pemilu 2024 dilaksanakan pada 14 Februari 2024.
Oleh karena itu, ujarnya, KPU RI konsisten melanjutkan penyelenggaraan Pemilu 2024.
"Sampai saat ini, KPU konsisten melanjutkan penyelenggaraan Pemilu 2024," tegas Ilham Saputra.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2022