Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Jambi berharap pendidikan teknologi atau IT dan pendidikan agama bagi anak muda di wilayah ini akan menjadi prioritas utama pemerintah setempat.
Ketua DPRD Kota Jambi Putra Absor Hasibuan, Selasa (16/8) mengatakan, pendidikan IT dan agama perlu ditingkatkan bagi anak didik agar terhindar dari seks bebas dan narkoba.
"Kami mengharapkan khususnya di bidang UMKM dan Dinas Pendidikan agar ditempatkan program- program yang bisa mengembangkan bakat anak didik baik dari segi IT dan agama," katanya usai rapat paripurna dalam rangka sidang tahunan MPR RI dan Pidato Kenegaraan Presiden HUT ke 77 Republik Indonesia.
Dia mengatakan, perkembangan teknologi harus diimbangi dengan kemampuan Sumber Daya Manusia di Kota Jambi yang mumpuni.
"Zaman sekarang kalau nggak paham teknologi bisa tertinggal," jelasnya.
Dia berharap ke depan Dinas Pendidikan di Kota Jambi dapat membuat program- program lebih menekankan pada pengembangan kemampuan anak didik .
"Sejauh ini sudah bagus, namun harus lebih ekstra, misal Dinas Pendidikan bisa bekerja sama dengan organisasi kepemudaan, keagamaan dan lain-lain untuk dimasukkan ke kurikulum agar anak didik lebih berkembang lagi," ujarnya menjelaskan.
Wali Kota Jambi Syarif Fasha mengatakan, untuk digitalisasi UMKM di Kota Jambi, dilakukan sejak beberapa tahun lalau, bahkan semenjak awal COVID-19.
"Dengan teknologi, UMKM diuntungkan, mereka bisa menekan biaya pemasaran dilakukan melalui sosial media dan media online," ujar Fasha.
Sementara itu, terkait pidato Presiden Joko Widodo turut mengatakan pengendalian inflasi. Fasha menegaskan, jika untuk di daerah telah membuat Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID), hingga ke tingkat Kabupaten/Kota.
Wali Kota Jambi juga menekankan siap menjalankan amanat Presiden RI terkait dengan pengembangan sumber daya alam yang harus direspon oleh pemerintah daerah.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2022
Ketua DPRD Kota Jambi Putra Absor Hasibuan, Selasa (16/8) mengatakan, pendidikan IT dan agama perlu ditingkatkan bagi anak didik agar terhindar dari seks bebas dan narkoba.
"Kami mengharapkan khususnya di bidang UMKM dan Dinas Pendidikan agar ditempatkan program- program yang bisa mengembangkan bakat anak didik baik dari segi IT dan agama," katanya usai rapat paripurna dalam rangka sidang tahunan MPR RI dan Pidato Kenegaraan Presiden HUT ke 77 Republik Indonesia.
Dia mengatakan, perkembangan teknologi harus diimbangi dengan kemampuan Sumber Daya Manusia di Kota Jambi yang mumpuni.
"Zaman sekarang kalau nggak paham teknologi bisa tertinggal," jelasnya.
Dia berharap ke depan Dinas Pendidikan di Kota Jambi dapat membuat program- program lebih menekankan pada pengembangan kemampuan anak didik .
"Sejauh ini sudah bagus, namun harus lebih ekstra, misal Dinas Pendidikan bisa bekerja sama dengan organisasi kepemudaan, keagamaan dan lain-lain untuk dimasukkan ke kurikulum agar anak didik lebih berkembang lagi," ujarnya menjelaskan.
Wali Kota Jambi Syarif Fasha mengatakan, untuk digitalisasi UMKM di Kota Jambi, dilakukan sejak beberapa tahun lalau, bahkan semenjak awal COVID-19.
"Dengan teknologi, UMKM diuntungkan, mereka bisa menekan biaya pemasaran dilakukan melalui sosial media dan media online," ujar Fasha.
Sementara itu, terkait pidato Presiden Joko Widodo turut mengatakan pengendalian inflasi. Fasha menegaskan, jika untuk di daerah telah membuat Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID), hingga ke tingkat Kabupaten/Kota.
Wali Kota Jambi juga menekankan siap menjalankan amanat Presiden RI terkait dengan pengembangan sumber daya alam yang harus direspon oleh pemerintah daerah.
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2022