Tim pemadam kebakaran, aparat dan warga bahu-membahu memadamkan kebakaran hebat yang terjadi di kawasan padat penduduk di Teluk Nilau Kecamatan Pengabuan Kabupaten Tanjung Jabung Barat Provinsi Jambi yang mengakibatkan puluhan jiwa kehilangan tempat tinggal, Jumat.
"Ya, kebakaran terjadi dan mengakibatkan enam rumah warga warga terbakar," kata Kapolsek Pengabuan AKP Edi Purnawan.
Selain petugas pemadam kebakaran, aparat kepolisian, TNI dan masyarakat juga turun membantu memadamkan kobaran api .
Dari informasi yang didapat, kebakaran terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Selain pemadam kebakaran serta kepolisian masyarakat juga turut membantu aparat memadamkan kobaran api.
Ketua RT setempat, Ardiansyah mengatakan, api dengan cepat melahap pemukiman warga yang berkonstruksi kayu dan semi permanen.
"Belum tahu sebabnya karena apa," katanya.
Dia mengatakan, api awalnya berasal dari rumah salah satu warga. Akibat dari kejadian ini empat rumah rusak berat dan dua rumah rusak ringan.
Dari kebakaran ini, kata dia tidak menelan korban jiwa. Namun, sebanyak 21 jiwa saat ini kehilangan tempat tinggal.
"Belum tahu kerugiannya berapa," katanya menambahkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2022
"Ya, kebakaran terjadi dan mengakibatkan enam rumah warga warga terbakar," kata Kapolsek Pengabuan AKP Edi Purnawan.
Selain petugas pemadam kebakaran, aparat kepolisian, TNI dan masyarakat juga turun membantu memadamkan kobaran api .
Dari informasi yang didapat, kebakaran terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Selain pemadam kebakaran serta kepolisian masyarakat juga turut membantu aparat memadamkan kobaran api.
Ketua RT setempat, Ardiansyah mengatakan, api dengan cepat melahap pemukiman warga yang berkonstruksi kayu dan semi permanen.
"Belum tahu sebabnya karena apa," katanya.
Dia mengatakan, api awalnya berasal dari rumah salah satu warga. Akibat dari kejadian ini empat rumah rusak berat dan dua rumah rusak ringan.
Dari kebakaran ini, kata dia tidak menelan korban jiwa. Namun, sebanyak 21 jiwa saat ini kehilangan tempat tinggal.
"Belum tahu kerugiannya berapa," katanya menambahkan.
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2022