SKK Migas PetroChina International Jabung Ltd memberikan bantuan bea siswa bagi 925 siswa dan siswi di Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) Provinsi Jambi, Kamis.

Bea siswa tersebut diserahkan kepada siswa berprestasi dan dari keluarga prasejahtera di daerah itu.

Penyerahan bantuan dilakukan oleh Departemen Kelembagaan SKK Migas Herfan F Pandeirot dan Government and Relations PetroChina International Jabung Ltd, Setia Andika Priandaru kepada Sekretariat Daerah Kabupaten Tanjabtim Sapril di Kantor Bupati Tanjabtim di Muarasabak.

Hadir pada kesempatan itu pejabat Pemkab Tanjabtim, Kepala Dinas Pendidikan, Ketua Baznas Tanjabtim, perwakilan Bank 9 Jambi, PetroChina serta para orang tua siswa penerima bantuan bea siswa itu.

Government and Relations PetroChina International Jabung Ltd, Setia Andika Priandaru mengatakan bantuan biaya pendidikan itu merupakan bagian dari program tanjung jawab sosial perusahaan itu bagi masyarakat di sekitar daerah operasi perusahaan migas itu.

"Program bantuan beasiswa SKK Migas - PetroChina bagian dari sumbangsih perusahaan ikut memajukan pendidikan di Tanjungjabung Timur," kata Setia Andika Priandaru.

Ia menjelaskan, bea siswa merupakan bagian sekaligus solusi dalam mendukung program pendidikan di Indonesia, salah satunya dalam percepatan program pendidikan wajib belajar 12 tahun.  

Setia yang didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Muhammad Eduard  menyebutkan bantuan biaya pendidikan bagi  925 siswa  itu  terdiri dari 614 siswa SD, 160 siswa SMP, dan 151 siswa SMA. Bantuan beasiswa diberikan untuk tingkat SD sebesar Rp800 ribu per orang, SMP Rp1 juta, dan SMA Rp1,2 juta.

Sementara itu Sekretaris Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Sapril mengapresiasi program bantuan bea siswa dari SKK Migas-PetroChina International Jabung Ltd tersebut, yang selaras dengan program peningkatan pendidikan di Tanjabtim, terutama dalam mendukung Wajib Belajar 12 tahun.

"Kami mengapresiasi kepedulian SKK Migas-PetroChina International Jabung terhadap dunia pendidikan. Diharapkan program ini terus bergulir dan berkelanjutan," kata Sapril.

Departemen Kelembagaan SKK Migas, Herfan F Pandeirot mengatakan komitmennya bahwa  SKK Migas juga melakukan kegiatan-kegiatan sosial di daerah operasi.

"Kami terus berkomitmen mendukung program-program pemerintah, termasuk di bidang kesejahteraan masyarakat. Salah satunya program Wajib Belajar 12 Tahun. Semoga kegiatan ini melahirkan lebih banyak lagi siswa-siswi berprestasi," kata Herfan menambahkan.

 

Pewarta: Tuyani

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2022