Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengumumkan proses baru seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) 2023 dengan menggunakan meterai elektronik demi mengurangi potensi penyalahgunaan dan pelanggaran.

"Tahun ini kami menggunakan meterai elektronik yang akan dikoordinasikan oleh Peruri (Percetakan Uang Republik Indonesia) sehingga dapat mengurangi penyalahgunaan meterai yang telah digunakan dan potensi pelanggaran terhadap Undang-Undang Bea Meterai," kata Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian BKN dalam acara konferensi pers bertema 'Kesiapan Infrastruktur Teknologi Informasi Seleksi CASN 2023 secara daring, Kamis.

Berbeda dari seleksi tahun sebelumnya, pada seleksi CASN 2023, Panselnas memutuskan penggunaan meterai elektronik guna kelengkapan dokumen dalam proses seleksi dengan pengadaan meterai elektronik bekerja sama dengan Peruri.

Implementasi meterai elektronik dilakukan untuk mengurangi potensi penyalahgunaan pemakaian kembali. Di mana satu meterai digunakan untuk beberapa dokumen berbeda karena penggunaan meterai diatur dalam perundang-undangan, maka dalam penggunaannya perlu diawasi lebih lanjut.

"Penggunaan meterai elektronik telah terintegrasi dengan SSCASN sehingga dinilai lebih siap dibanding tahun sebelumnya. Peruri menyediakan layanan 'helpdesk' yang siap 24 jam sehingga bisa membantu calon peserta dalam menjawab pertanyaannya," jelasnya.cp3. Sensbelum dibuka pendaftaran, maka akan ada pengumuman formasi dari masing-masing instansi pemerintah pada 16 September 2023.

Peserta dapat mengunjungi "website CASN 2023" dalam memantau perkembangan proses seleksi. BKN memfasilitasi portal ASN Karier di mana di dalamnya terdapat berbagai informasi terkait tugas dan tanggung jawab hingga informasi pendapatan.

Pewarta: Hendri Sukma Indrawan

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2023