Gubernur Jambi Al Haris mengapresiasi kegiatan 'Entrepreneurship Award' yang dilaksanakan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah X Tahun 2024, di mana tahun ini yang menjadi tuan rumahnya adalah Universitas Muhammadiyah Jambi.

"Hari ini kita meluncurkan 'Entrepreneurship Award' yang diinisiasi LLDIKTI. Saya kira ini sebuah kegiatan besar yang berguna bagi pemerintah daerah di mana perguruan tinggi sudah banyak mengalami peningkatan dengan memikirkan anak-anak agar mempunyai modal, skill dan kemampuan di dalam masyarakat," kata Al Haris, di Jambi Kamis.

"Artinya, pemerintah sangat bangga sekali bahwa perguruan tinggi sudah jauh memikirkan anak-anak yang lulus dari perkuliahan mempunyai mental berwirausaha supaya tiap tahunnya tidak masuk ke dalam daftar pengangguran," katanya.

Dengan ini anak muda bisa membuka ruang dalam berwirausaha dan tentunya berdampak positif untuk pemerintah daerah dalam mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran.

Gubernur Al Haris juga mengatakan sebagai dosen dari perguruan tinggi sudah sangat membantu tugas-tugas pemerintah pusat di antaranya masalah pengangguran dan angka kemiskinan dimana rantai kemiskinan ini yang sulit dipisahkan kecuali bisa memutuskan rantai kemiskinan.

Sehubungan dengan hal tersebut Gubernur memaparkan, berdasarkan data Badan Pusat Statistik penduduk usia kerja di Provinsi Jambi pada Agustus 2023 sebanyak 2,75 juta orang dengan komposisi angkatan kerja terdiri dari 1,89 juta orang Angkatan Kerja (AK) dan 0,86 juta orang Bukan Angkatan Kerja (BAK).

Dari 1,89 juta orang Angkatan Kerja, 1,80 juta orang bekerja dan 85,6 ribu orang pengangguran. Periode Agustus 2022 hingga Agustus 2023, jumlah angkatan kerja meningkat sebanyak 3,56 ribu orang. Penduduk bekerja naik sebanyak 4,4 ribu orang dan pengangguran berkurang sebanyak 0,88 ribu orang.

"Apabila dilihat berdasarkan pendidikan tertinggi yang ditamatkan oleh angkatan kerja, dalam Tingkat Pengangguran Terbuka pada Agustus 2023, pendidikan diploma sebesar 5,54 persen, sarjana sebesar 5,85 persen.

Pemerintah Provinsi Jambi terus berupaya memantapkan perekonomian masyarakat dan daerah serta meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia demi kemajuan daerah dan bangsa, yang terangkum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jambi Tahun 2021-2026.

Kemudian melalui misi kedua yakni Memantapkan Perekonomian Masyarakat dan Daerah serta Misi ketiga yakni Memantapkan Kualitas Sumber Daya Manusia, demi mewujudkan Jambi Maju, Aman, Nyaman, Tertib, Amanah dan Profesional di Bawah Ridho Allah SWT.

Program Pemerintah Provinsi Jambi dalam upaya enterpreneurship (kewirausahaan), salah satunya melalui Bantuan Modal Kerja kepada UKM (Usaha Kreatif Milenial), UKMM (Usaha Kreatif Mak-Mak), UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) pemula, dan sampai dengan tahun 2023 sudah disalurkan kepada 5.053 orang.

"Semoga kegiatan entrepreneur award ini berdampak positif bagi masyarakat terutama bagi pemerintah daerah sehingga ke depan dapat mengurangi pengangguran dan kemiskinan di Provinsi Jambi," kata Gubernur Al Haris.

Sementara itu Rektor Universitas Muhammadiyah Jambi Hendra Kurniawan mengatakan kegiatan ini merupakan hasil kerja sama dengan semua pihak terutama dari LLDIKTI wilayah X yang selalu membackup sehingga kegiatan ini berjalan dengan sebaik mungkin dan kegiatan ini juga terus dilaksanakan hingga sampai pada malam penganugerahan pada Agustus nanti.

"Selain memberikan ilmu kepada mahasiswa, kita juga membekali mereka dengan kemampuan kewirausahaan sehingga lulusan Universitas Muhammadiyah memiliki kemampuan lebih dari sarjana lainnya dan mereka juga bisa membuka peluang usaha atau pekerjaan," katanya.*

Pewarta: Nanang Mairiadi

Editor : Dolly Rosana


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2024