Rektor Univeristas Jambi (Unja) Prof Helmi menargetkan peringkat kampus meningkat pada 2026 yaitu menjadi peringkat 5 di Sumatera dan peringkat 30 nasional.
“Semoga target ini bisa tercapai di tahun 2026. Untuk mencapai itu, kita memerlukan perencanaan yang matang, ada komponen-komponen yang harus kita laksanakan dan penuhi, peringkat bukan sekadar angka, tetapi ada isinya,” kata Prof Helmi di Jambi, Kamis.
Hal ini disampaikannya saat Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) Tahun Anggaran 2025 dengan tema Menuju “A World Class Entrepreneurship University”.
Dalam sambutannya, Helmi menekankan pentingnya diskusi bersama untuk merencanakan kegiatan tahun berikutnya.
“Musyawarah ini bertujuan untuk merencanakan dan mendiskusikan bersama, sehingga apa yang akan kita lakukan di tahun berikutnya bisa tertata dan dilaksanakan dengan baik. Kita perlu merumuskan rencana berdasarkan kebutuhan ke depan, berbasis pada kondisi tahun 2024. Perencanaan ini harus kita tetapkan berdasarkan kebutuhan, bukan berdasarkan keinginan,” kata Helmi.
Dalam upaya meningkatkan kinerja tersebut, Dewan Pengawas Kailani menyatakan kesiapan mereka untuk berdiskusi dan berkomunikasi sesuai dengan kebutuhan.
“Dewan Pengawas sangat terbuka untuk berdiskusi dan siap berkomunikasi sesuai dengan kebutuhan, memastikan bahwa segala permasalahan dapat ditangani dengan baik dan memenuhi semua persyaratan yang ada. Keberadaan mereka bertujuan untuk membantu meningkatkan kinerja universitas dalam pelaksanaan tugas sesuai dengan visi nasional. Peluang untuk berdiskusi dan berkomunikasi dengan Dewan Pengawas sangat terbuka,” kata dia.
Pernyataan ini menegaskan komitmen Dewan Pengawas dalam mendukung Unja mencapai tujuan-tujuan strategisnya, dengan memastikan bahwa setiap langkah yang diambil didasarkan pada kebutuhan dan kondisi aktual, serta sejalan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, kegiatan selanjutnya adalah penyampaian visi misi dan program kerja prioritas oleh masing-masing unit kerja.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2024
“Semoga target ini bisa tercapai di tahun 2026. Untuk mencapai itu, kita memerlukan perencanaan yang matang, ada komponen-komponen yang harus kita laksanakan dan penuhi, peringkat bukan sekadar angka, tetapi ada isinya,” kata Prof Helmi di Jambi, Kamis.
Hal ini disampaikannya saat Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) Tahun Anggaran 2025 dengan tema Menuju “A World Class Entrepreneurship University”.
Dalam sambutannya, Helmi menekankan pentingnya diskusi bersama untuk merencanakan kegiatan tahun berikutnya.
“Musyawarah ini bertujuan untuk merencanakan dan mendiskusikan bersama, sehingga apa yang akan kita lakukan di tahun berikutnya bisa tertata dan dilaksanakan dengan baik. Kita perlu merumuskan rencana berdasarkan kebutuhan ke depan, berbasis pada kondisi tahun 2024. Perencanaan ini harus kita tetapkan berdasarkan kebutuhan, bukan berdasarkan keinginan,” kata Helmi.
Dalam upaya meningkatkan kinerja tersebut, Dewan Pengawas Kailani menyatakan kesiapan mereka untuk berdiskusi dan berkomunikasi sesuai dengan kebutuhan.
“Dewan Pengawas sangat terbuka untuk berdiskusi dan siap berkomunikasi sesuai dengan kebutuhan, memastikan bahwa segala permasalahan dapat ditangani dengan baik dan memenuhi semua persyaratan yang ada. Keberadaan mereka bertujuan untuk membantu meningkatkan kinerja universitas dalam pelaksanaan tugas sesuai dengan visi nasional. Peluang untuk berdiskusi dan berkomunikasi dengan Dewan Pengawas sangat terbuka,” kata dia.
Pernyataan ini menegaskan komitmen Dewan Pengawas dalam mendukung Unja mencapai tujuan-tujuan strategisnya, dengan memastikan bahwa setiap langkah yang diambil didasarkan pada kebutuhan dan kondisi aktual, serta sejalan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, kegiatan selanjutnya adalah penyampaian visi misi dan program kerja prioritas oleh masing-masing unit kerja.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2024