Jambi (ANTARA) - Dosen Universitas Jambi (Unja) mengembangkan inovasi produk kosmetik berbahan baku buah jernang sebagai salah satu upaya memaksimalkan potensi alam.
Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama, dan Sistem Informasi Unja Prof Revis Asra di Jambi Rabu mengatakan, produk kosmetik yang dihasilkan ini adalah sunscreen atau tabir surya SPF 15.
Inovasi ini, katanya, menjadi salah satu cara memanfaatkan potensi bahan alam jernang.
“Jernang merupakan unggulan Provinsi Jambi yang merupakan produk inovasi baru khususnya pengembangan produk kosmetik yang aman,” katanya.
Terkait dengan produk kosmetik ini, pihaknya akan melakukan penyempurnaan produk sehingga layak dikomersialkan.
Inovasi ini memanfaatkan resin jernang yang diolah dan diformulasikan menjadi bentuk produk kosmetik perawatan kulit. Para peneliti juga melakukan uji evaluasi sifat fisik dan uji daya simpan.
“Produk kosmetik yang memiliki sifat fisik dan stabilitas yang baik dilakukan uji klinis terhadap 50 orang volunteer terkait daya uji iritasi dan uji aktivitasnya memastikan kualitas dan keamanannya terjamin," katanya.
Pengujian ini, kata dia, tidak hanya meningkatkan kredibilitas produk tetapi juga membuka peluang untuk inovasi lebih lanjut dalam industri kosmetik berbasis sumber daya alam, khususnya jernang.
Dia berharap produk ini dapat menjadi salah satu produk unggulan Universitas Jambi yang dapat dikomersialisasikan dan dapat digunakan oleh seluruh lapisan masyarakat untuk meningkatkan kepercayaan diri dalam kehidupan sehari-hari.
Dia menjelaskan, produk kosmetik ini dibutuhkan oleh masyarakat, untuk semua lapisan umur dalam meningkatkan penampilan.