Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jambi, M. Adnan didampingi jajarannya menyaksikan Penjabat (PJ) Bupati Kabupaten Muara Tebo, Varial Adhi Putra, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Muara Tebo, Ade Nofriza, serta Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Muara Tebo, Revin Tua Simanullung pembukaan dan launching Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat/Sanggar Kegiatan Belajar (PKBM/SKB) dan inovasi belajar tanpa sekolah bertajuk "Belah Dagu" di Lapas Kelas IIB Muara Tebo.
Acara yang digelar di Lapas Kelas IIB Muara Tebo ini menandai peluncuran resmi PKBM/SKB yang bertujuan untuk memberikan akses pendidikan yang lebih luas bagi warga binaan. Inovasi "Belah Dagu" juga diperkenalkan sebagai metode belajar alternatif untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan tanpa harus berada di lingkungan sekolah formal.
Dalam acara tersebut, dilakukan pula penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Muara Tebo dengan Lapas Kelas IIB Muara Tebo. Kesepakatan ini bertujuan untuk memperkuat sinergi dalam penyelenggaraan program pendidikan di lingkungan lapas, guna mendukung proses rehabilitasi dan reintegrasi sosial warga binaan.
M. Adnan dalam sambutannya menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif ini dan berharap program-program pendidikan seperti PKBM/SKB dan "Belah Dagu" dapat memberikan dampak positif bagi pengembangan keterampilan dan pengetahuan warga binaan. Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak untuk menciptakan kesempatan belajar yang merata.
Varial Adhi Putra, dalam kesempatan yang sama, menyatakan komitmennya untuk mendukung program-program pendidikan yang bermanfaat bagi masyarakat, termasuk di dalam lingkungan lembaga pemasyarakatan. Ia mengharapkan agar kerja sama ini dapat meningkatkan kualitas hidup dan memberikan bekal yang berguna bagi warga binaan.
Diharapkan agar inovasi ini tidak hanya menjadi solusi sementara, tetapi dapat berlanjut dan berkembang untuk memberikan manfaat yang berkelanjutan. Dan kegiatan ini akan membawa perubahan positif dalam proses pembinaan di lapas.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2024
Acara yang digelar di Lapas Kelas IIB Muara Tebo ini menandai peluncuran resmi PKBM/SKB yang bertujuan untuk memberikan akses pendidikan yang lebih luas bagi warga binaan. Inovasi "Belah Dagu" juga diperkenalkan sebagai metode belajar alternatif untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan tanpa harus berada di lingkungan sekolah formal.
Dalam acara tersebut, dilakukan pula penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Muara Tebo dengan Lapas Kelas IIB Muara Tebo. Kesepakatan ini bertujuan untuk memperkuat sinergi dalam penyelenggaraan program pendidikan di lingkungan lapas, guna mendukung proses rehabilitasi dan reintegrasi sosial warga binaan.
M. Adnan dalam sambutannya menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif ini dan berharap program-program pendidikan seperti PKBM/SKB dan "Belah Dagu" dapat memberikan dampak positif bagi pengembangan keterampilan dan pengetahuan warga binaan. Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak untuk menciptakan kesempatan belajar yang merata.
Varial Adhi Putra, dalam kesempatan yang sama, menyatakan komitmennya untuk mendukung program-program pendidikan yang bermanfaat bagi masyarakat, termasuk di dalam lingkungan lembaga pemasyarakatan. Ia mengharapkan agar kerja sama ini dapat meningkatkan kualitas hidup dan memberikan bekal yang berguna bagi warga binaan.
Diharapkan agar inovasi ini tidak hanya menjadi solusi sementara, tetapi dapat berlanjut dan berkembang untuk memberikan manfaat yang berkelanjutan. Dan kegiatan ini akan membawa perubahan positif dalam proses pembinaan di lapas.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2024