Jambi (ANTARA Jambi) - Pemerintah Provinsi bersama Pemerintah Kota Jambi berencana membangun fasilitas jalan layang atau "fly over" pertama di daerah ini yang rencananya akan diselesaikan dalam dua tahun.
"Dari rencana yang ada, jalan layang ini akan dibangun di kawasan Simpang Mayang, Kota Jambi, sepanjang 433 meter dan lebar 18 meter," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum Ivan Wirata, di Jambi, Rabu.
Menurut dia, pembangunan jalan layang itu tujuan utamanya untuk mengurai titik kemacetan yang ada di Kota Jambi, khususnya kawasan Simpang Mayang yang merupakan titik macet terparah di daerah itu.
Pembangunan jalan layang pertama di Jambi itu diperkirakan akan menelan anggaran hingga Rp75 miliar yang bersumber dari APBD Provinsi Jambi selama dua tahun.
Terkait rencana itu, Pemprov Jambi melalui Dinas Pekerjaan Umum juga sudah melakukan pertemuan dengan Pemkot Jambi. Direncanakan pembangun jalan layang itu akan dimulai pada APBD Perubahan 2013.
Meski demikian, salah satu kendala yang harus diselesaikan adalah pembebasan lahan. Dari hasil rapat itu, Pemprov Jambi berharap Pemkot bisa mendukung upaya pembebasan lahan.
Apabila proses pembebasan lahan tersebut bisa selesai akhir 2013, selanjutnya akan dilaporkan kepada gubernur dan DPRD untuk dianggarkan.
"Kota Jambi meski secara wilayah tidak terlalu luas, namun terdapat beberapa titik kemacetan di daerah itu, khususnya saat jam kerja," ujarnya.
Lahan parkir yang minim dan banyaknya kendaraan belum didukung fasilitas jalan yang memadai, akibatnya sering terjadi kemacetan.(Ant)
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2013