Jambi, (ANTARA Jambi) - Gubernur Jambi Hasan Basri Agus, melepas 30 tenaga magang dari Provinsi Jambi akan mengikuti pelatihan ke Bekasi yang selanjutnya dipersiapkan untuk dikirim sebagai tenaga magang di Jepang.

"Mudah-mudahan 30 orang ini semuanya lulus dan semua dapat terkirim ke Jepang,”harap Gubernur Jambi, H Hasan Basri Agus (HBA) di Jambi.

Dijelaskannya, proses pengiriman tenaga magang ke Luar Negeri, ternyata memiliki prosedur yang sangat ketat.

”30 orang itu setelah lulus dari 179 peserta.  Dan itupun akan dididik lagi di Bekasi serta diseleksi.” katanya.

Begitu ketatnya persyaratan yang harus dilalui bagi tenaga kerja yang akan dikirim ke Jepang menunjukkan begitu disiplinnya orang Jepang dalam merekrut tenaga kerja, hal ini menjelaskan tenaga kerja yang akan dikirim telah melalui proses seleksi dan pelatihan. 

"Persyaratannya ketat, kesehatan harus baik, tinggi minimal 160 cm,” tambah HBA.

HBA dalam Program Jambi Emas 2015 dengan misi Pro Job menilai pengiriman tenaga kerja ke Jepang memberi harapan besar akan keberhasilan anak muda Jambi kedepan, sistem kerja, budaya kerja, motivasi serta inovasi yang didapat dari negara Jepang menjadi bekal yang akan dibawa pulang.

”Anak-anak yang sudah magang di Jepang, motivasi untuk kerja tinggi sekali, banyak yang membuka usaha baru, mereka belajar dengan sistem kerja dan budaya kerja orang Jepang.”

Terkait pekerjaan yang akan dilakukan peserta magang tersebut, menurutnya penempatan tenaga kerja sesuai dengan kemampuan individu.

"Mereka akan bekerja sesuai dengan kemampuan, ada yang akan ditempatkan di pabrik mobil dan perusahaan lain sesuai dengan kemampuan mereka. Dan selama magang, para peserta mendapat gaji 8-10 juta perbulan selama tiga tahun,”jelas Gubernur. (Ant)

Pewarta:

Editor : Nurul


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2013