Jakarta(ANTARA Jambi) - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menargetkan mampu melahirkan lebih banyak desa informatika seperti halnya desa internet Melung di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

"Kami akan terus membentuk Melung-Melung lain yang lebih banyak baik di Jawa ataupun Luar Jawa," kata Dirjen Aplikasi dan Informatika (Aptika) Kemenkominfo Bambang Heru Tjahyono di Jakarta, Selasa.

Ia mengatakan Melung di Kabupaten Banyumas merupakan contoh nyata sukses penerapan internet di pedesaan sehingga masyarakat di dalamnya terkoneksi langsung dengan informasi.

Contoh desa informatika lain yang sukses atas dukungan kementeriannya adalah Desa Tanjungsari Kecamatan Sukahaji Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.

"Desa Tanjungsari kini merupakan kebanggaan masyarakat Majalengka karena sukses menjadi desa informatika," katanya.

Dengan menjadi desa yang terhubung dengan koneksi internet, menurut Bambang, produk-produk potensial dan unggulan desa meliputi mangga, rotan, dan kerajinan tangan bisa dipasarkan lebih luas.

"TIK mempermudah komunikasi antarpemangku kepentingan. Karena itu, saya mendorong semua desa di Indonesia untuk mempunyai website sehingga segala hal yang ada di desa bisa diinformasikan ke dunia," katanya.

Bambang mengatakan anggaran desa sesuai UU Desa bisa dimanfaatkan salah satunya untuk pengembangan TIK di pedesaan.

Dengan begitu penggunaan anggaran pun bisa transparan karena dilakukan secara terbuka melalui perangkat TIK atau e-government. (Ant)

Pewarta: Hanni Sofia Soepardi

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2014