Jambi (ANTARA Jambi) - Selama operasi Ketupat 2015 hingga H-2 lebaran di wilayah Kepolisian Daerah (Polda) Jambi, tercatat tujuh kecelakaan lalu lintas yang menewaskan tiga orang.

Kabid Humas Polda Jambi Kombes Pol Almansyah di Jambi Rabu, mengatakan data rekapitulasi pada posko operasi ketupat tahun ini, selain laka lantas, pihaknya juga mencatat kejadian kriminalitas di beberapa daerah.

Data yang diterima pihak kepolisian, kejadian kriminalitas dan laka lantas sampai hari H-2 pelaksanaan Operasi Ketuat 2015 di wilayah Polda Jambi dan jajarannya ada sebanyak 38 kasus.

Ke-38 kasus itu terdiri atas pencurian dengan pemberatan atau curat 21 kasus, pencurian dan kekerasan (curas) terdapat empat kasus.

Kasus pencurian sepeda motor atau curanmor terdapat tiga kasus dan tujuh kasus kecelakaan lalu lintas (laka lantas).

Untuk ketujuh kasus laka lantas selama arus mudik tersebut terdapat 13 korban yang terdiri atas tiga orang meninggal dunia (tewas), satu orang luka berat dan sembilan orang mengalami luka ringan.

Kemudian dari kasus kecelakaan lalu lintas tersebut, pihak kepolisian juga mencatat kerugian materil dari ke tujuh kasus laka lantas itu mencapai Rp 50,5 juta.

Sementara itu arus kendaraan mudik antar provinsi yang melintas di Kota Jambi sudah mulai berkurang dan yang terjadi peningkatan pada arus mudik adalah angkutan antar kabupaten dalam provinsi Jambi.

"Sampai saat ini belum ada kendala yang berarti dan kejadian yang menonjol di wilayah provinsi Jambi baik kasus kriminalitas, laka lantas maupun bencana alam," kata Almansyah.  (Ant)

Pewarta: Nanang Mairiadi

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2015