Jambi (ANTARA Jambi) - Dinas Pendidikan Provinsi Jambi selama bulan Ramadhan 1437 Hijriah meliburkan semua sekolah untuk menguatkan akhlak mulia seluruh pelajar.

"Ramadhan kali ini Dinas Pendidikan lebih mengejar penguatan akhlak mulia untuk seluruh anak," kata Kepala Disdik provinsi setempat, Rahmad Derita di Jambi, Minggu.

Sebab itu, Rahmad berharap agar orang tua dan masyarakat bersama-sama ikut berperan untuk memfasilitasi para anak dengan kegiatan keagamaan. Sehingga memperkuat akhlak mulia anak dapat diwujudkan.

"Libur sekolah bukan berarti libur belajar. Para siswa masih bisa belajar di rumah dengan orang tua dan masyarakat," ujarnya.

Pembelajaran yang bisa dilakukan siswa saat libur Ramadhan kata Rahmad adalah meningkatkan kegiatan agama dan ibadah. Dan ini tentu memerlukan bimbingan orang tua dan masyarakat.

"Pada Ramadhan ini kita manfaatkan untuk membangun, mempererat tali silaturahmi antara anak dengan orang tua," katanya lagi.

Dijelaskannya, libur Ramadhan ini merupakan program yang hari belajarnya setelah dikurangi bulan Ramadhan dan tidak kurang dari 108 hari belajar.

"Meskipun anak-anak tidak pergi sekolah, tidak berpengaruh dengan kalender pendidikan. Namun saya tegaskan, anak-anak tidak ke sekolah bukan berarti tidak belajar. Mereka hanya libur ke sekolah tapi tetap belajar di rumah," katanya menjelaskan.

Selain itu, di Ramdhan tahun ini Dinas Pendidikan Provinsi Jambi akan mengadakan pesantren Ramadhan yang akan berlangsung selama 7 hari yang diwakili oleh para perwakilan siswa SMA dan SMK se-Provinsi Jambi.

"Dalam kesempatan itu nanti kita berharap agar pemimpin Jambi memberikan pengalaman-pengalaman sehingga bisa menjadi seperti  sekarang," kata Rahmad. (Ant)

Pewarta: Dodi Saputra

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2016