Jambi (Antaranews Jambi) - Kelurahan Penyengat Rendah, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi menjadi sentra pengembangan tanaman sayuran hidroponik di kota itu dan saat ini telah memiliki empat unit "green house".

"Untuk sekali panen dalam satu `green house` mencapai enam hingga tujuh kilogram berbagai tanaman sayur-sayuran," kata Ketua RT 07 Kelurahan Penyengat Rendah, Abdul Rahman di Jambi, Rabu.

Sejumlah kelompok tani hidroponik di kelurahan itu, saat ini telah mengembangkan tanaman sayuran dengan berbagai jenis, seperti kailan, kangsung, sawi dan selada.

Ia mengatakan pernah kelompok tani hidroponik di kelurahan tersebut, diminta memasok kebutuhan sayur dari produksi tanaman hidroponik itu ke salah pusat perbelanjaan terbesar di Kota Jambi.

"Pernah dulu diminta, tapi saat itu kalau memasok ke pusat perbelanjaan itu pasti tidak boleh berhenti. Sementara produksi kami terbatas," katanya.

Abdull Rahman mengaku ditengah keterbatasan lahan media tanam dengan menggunakan pola hidroponik atau tanpa menggunakan tanah menjadi sangat cocok dikembangkan di pekarangan rumah warga.

"Saat ini pemasarannya untuk restoran khusus, dan juga ada konsumen yang datang ke kami (petani) yang membeli secara langsung," katanya.

Harga sayuran hidroponik seperti sayur kailan, kangkung dan selada kata dia saat ini bisa mencapai Rp35.000 per kilogram atau jauh lebih mahal dibandingkan harga sayur biasa.?

Saat ini kendala yang dihadapi oleh kelompok tani untuk luas tanaman hidroponik itu seperti untuk pengembangan "green house" dan peralatannya yang membutuhkan modal yang cukup besar.

Selain membutuhkan modal untuk pengembangan "green house", juga kendala lain yang dihadapi petani itu adalah untuk pemenuhan nutrisi tanaman hidroponik yang saat ini masih dipasok dari luar daerah.

"Untuk nutrisinya itu kami harus memasok dari luar seperti dari Yogyakarta dan Bandung dengan harga ditingkat petani sebesar Rp150.000 per liternya," katanya.

Pihaknya berharap agar pemerintah untuk lebih memberikan dukungan modal agar budidaya pengembangan tanaman hidroponik di kelurahan tersebut menjadi lebih besar.

"Sehingga nanti sentra tanaman hidroponik di kelurahan ini sudah besar, maka bisa memasok kebutuhan di pusat perbelanjaan," katanya menambahkan.


Pewarta: Dodi Saputra

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2017