Jambi (Antaranews Jambi) - Pemerintah Kota Jambi menghibahkan anggaran untuk pengamanan penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (Pilkada) di kota itu, 27 Juni 2018.

Penandatanganan naskah perjanjian hibah daerah (NPHD) untuk anggaran pengamanan Pilkada itu dilakukan Wali kota Jambi Syarif Fasha, Kapolresta Jambi Kombes Pol Fauzi Dalimunthe dan Dandim 0415/Batanghari Letkol Denny Noviandi di Jambi, Senin.

Kepala Dinas Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) Kota Jambi Deki Subianda mengatakan, dana pengamanan pilkada itu bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Jambi 2018.

Dalam pengamanan penyelenggaraan Pilkada di Kota Jambi itu dihibahkan dana ke Kepolisian Resort Kota (Polresta) Jambi sebesar Rp3,8 miliar dan Kodim 0415/Batanghari sebesar Rp1,1 miliar.

"Setelah Pilkada, jika masih ada sisa anggaran maka harus dikembalikan melalui kas daerah," kata Deki.

Sementara itu, Polresta Jambi sebelumnya telah menggelar apel gabungan dalam rangka pengamanan Pilkada serentak 2018 untuk pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Jambi.

Dalam pilkada kali ini, ada sebanyak 1.000 personel yang dilibatkan baik dari TNI, Polri dan unsur lainnya dimana nantinya mereka akan mengawasi seribu lebih Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di Kota Jambi, kata Dalimunthe.

Dia menjelaskan, satu anggota kepolisian akan mengawali empat TPS sehingga diharapkan pilwako di Kota Jambi aman.

"Selain itu pihak kepolisian juga berharap adanya sinergitas pengamanan dari pihak TNI, Polri dan aparat keamanan lainnya. Hilangkan kepentingan sektoral, tapi mari kita pentingkan kepentingan lainnya," kata Kapolresta.***

Pewarta: Gresi Plasmanto

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018